Para peserta Muara Run 50K mendapat pengarahan di tengah acara. Waspada/Ist
TARUTUNG (Waspada): SMP Negeri 3 Muara Siatas Barita berkolaborasi PT Dagang Muara mengadakan lomba lari Muara Run 5K. Kegiatan yang seharusnya dilaksanakan tanggal 1 Oktober itu sempat diundur ke tanggal 4 Oktober 2022, akibat bencana gempa bumi yang melanda Kabupaten Tapanuli Utara.
Ketua panitia, Dapot Simanjuntak yang merupakan guru SMP Negeri 3 Muara Siatas Barita, Kamis (20/10) menjelaskan bahwa acara dihadiri Presdir PT Dagang Muara Ramos Sihombing.
“Dasar pelaksanaan Muara Run 5K adalah dalam rangka memperingati hari ulang tahun PT Perusahaan Dagang Muara ke 71, pada 1 Oktober 2022, sekaligus memeriahkan hari jadi Kabupaten Tapanuli Utara ke 77 serta hari jadi TNI ke 77 pada 5 Oktober 2022,” ujarnya.
Diuraikan, start lomba lari Muara Run 5K dimulai dari simpang empat Kota Tarutung dan finish di lapangan Serba Guna Tarutung. Lomba lari ini diikuti oleh peserta yang merupakan utusan terbaik dari seluruh SMP yang ada di Kabupaten Tapanuli Utara.
Acara dibuka dan dilepas oleh Ramos Sihombing didampingi Marco Panggabean (Kadispora), Bontor Hotasoit (Kadis Pendidikan), Kapten (inf) Johny Lumbantoruan (Ketua II Pasi) dan Vanda Manurung (Kepala Sekolah SMP N 3 Muara Siatas Barita).
“Setiap sekolah mengirimkan 5 orang peserta terbaik yang terdiri dari 2 putri dan 3 putra. Sedikitnya 66 SMP dari 83 SMP yang ada di Kabupaten Tapanuli Utara ikut memeriahkan Muara Run 5K, dengan jumlah peserta 330 putra dan putri,” jelasnya.
Acara ini juga didukung dan diapresiasi penuh oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Utara.
Sementara Presdir PT Perusahaan Dagang Muara, Ramos Sihombing, menuturkan acara ini direncanakan akan menjadi acara tahunan yang diselenggarakan oleh PT Perusahaan Dagang Muara.
“Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian perusahaan ini terhadap generasi penerus di Tapanuli Utara dalam mencari bibit-bibit atlit yang dapat bersaing di kancah nasional maupun internasional yang dapat mengharumkan nama Kabupaten Tapanuli Utara,” pungkasnya.
Muara Run 5K memperebutkan total hadiah Rp18 juta rupiah dan lucky draw dengan hadiah utama sepeda senilai Rp3 juta.
Para siswa, beserta guru pendamping dan kepala sekolah sangat antusias dalam mengikuti lomba lari 5 kilometer ini, karena menjadi ajang bergengsi dan menjadi salah satu kesempatan sekolah untuk menunjukkan prestasinya.
Dari 330 siswa yang mengikuti lomba hanya ada 20 besar yang layak mendapatkan hadiah, piala dan sertifikat. 10 orang kategori putra dan 10 orang kategori putri yang masing masing mendapatkan hadiah uang tunai dan sertifikat serta trophy untuk juara 1 hingga harapan 3.
Pemberian hadiah diberikan pada saat acara peringatan hari jadi Kabupaten Tapanuli Utara, pada 5 Oktober 2022, bertempat di lapangan Serbaguna Kota Tarutung.(m05/A)
