MEDAN (Waspada): Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Utara, Tuahta Ramajaya Saragih AP MSi, mengatakan saat ini Sumut sudah sangat siap menjadi tuan rumah PON XXI Tahun 2024.
“Sumut telah melakukan berbagai persiapan seperti Masterplan sudah 70 persen dan rencana pembangunan Stadion Utama senilai Rp1,7 triliun,” ujar Kadisporasu saat mewakili Gubsu membuka kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Organisasi Olahraga Sub Kegiatan Peningkatan Standarisasi Olahraga Melalui Bimtek Standarisasi Organisasi Tenaga Keolahragaan Tahun 2022 di Hotel Grand Kanaya Medan, Kamis (8/12).
Hadir dalam acara itu Ketua Isori Pusat Prof Syahrial, Ketua KONI Sumut diwakili Wakil Ketua I Prof Agung Sunarno dan Wakil Ketua II H Sakuruddin SE MM, Dekan FIK Unimed Dr Budi Valianto, Ketua Isori Sumut Letkol (Mar) Ismail E Rambe, Ketua NPC Sumut Alan Sastra Ginting, Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Sumut Budi Syahputra.
Kadisporasu kepada peserta Bimtek dari Isori Sumut dan kabupaten/kota itu berharap menjadi corong di daerah masing-masing untuk menyosialisasikan persiapan PON XXI 2024, di mana Sumut sudah siap dan optimis akan sukses menjadi tuan rumah.
“Selama ini Gubsu Edy Rahmayadi selalu aktif berkoordinasi dengan pemerintah pusat di antaranya ke Menteri PUPR dan Bappenas untuk melobi pembangunan venue khususnya Stadion Utama yang nantinya digunakan arena penutupan PON XXI 2024,” kata Tuahta.
Tuahta juga mengatakan saat ini Sumut telah memulai berbagai persiapan menghadapi PON dan semua pihak akan dilibatkan nantinya termasuk Isori. Sebab kata dia, sebagai tuan rumah butuh tenaga untuk mengatur puluhan ribu manusia yang akan hadir di Sumut.
Namun yang paling utama, kata Tuahta, kesuksesan penyelengaraan juga harus dibarengi sukses prestasi. Dia mengatakan target Sumut masuk 5 Besar atau bahkan 3 Besar. “Target tersebut bisa terwujud apabila semua pihak berkerja keras dan saling mendukung,” katanya.
Ketua Isori Pusat Prof Syahrial berharap kepada pengurus Isori Sumut bisa memberikan yang terbaik, jangan hanya kritik dan teriak-teriak di belakang. Dia juga berharap prestasi Sumut di PON nanti akan lebih baik dari sebelumnya.
Ketua KONI Sumut melalui H Sakuruddin SE MM mengatakan saat ini Isori merupakan pemikir-pemikir olahraga setelah tidak ada lagi SGO. “Harapan kami dari KONI, hasil Bimtek ini bisa disosialisasikan di daerah masing-masing tentang tata kelola organisasi olahraga. Organisasi wajib transparan dan berkeadilan. Banyak organisasi olahraga yang tidak sehat. Untuk mencapai prestasi tata kelola organisasi harus baik,” kata Sakiruddin
Ketua Panitia M Maimun SPd dalam laporannya mengatakan kegiatan Bimtek berlangsung 8 hingga 10 Desember 2022. “Peserta Bimtek 33 orang yang terdiri atas pengurus Isori Provinsi Sumatera Utara dan Kabupaten/Kota,” jelas Maimun. (m08)