Scroll Untuk Membaca

Olahraga

Tamiang United, Peureulak Raya, Persati Lolos 16 Besar Liga 3 Aceh

Tamiang United, Peureulak Raya, Persati Lolos 16 Besar Liga 3 Aceh
Kecil Besar
14px

Pemain dan pengurus Persati Kualasimpang, Aceh Tamiang yang merebut tiket terakhir Grup E maju ke-16 Besar Liga 3 Indonesia Zona Aceh setelah bermain imbang 2-2 lawan Tamiang United di Stadion Atap Langit, Aceh Tamiang, Minggu (19/11) sore. Waspada/Muhammad Hanafiah

KUALASIMPANG (Waspada): Tamiang United FC dari Kabupaten Aceh Tamiang tampil sebagai juara Grup E Liga 3 Indonesia Zona Aceh setelah pada laga pamungkas bermain imbang 2-2 atas Persati Kualasimpang di Stadion Atap Langit, Aceh Tamiang, Minggu (19/11) sore.

Laga derby antara Tamiang United kontra Persati yang dipimpin wasit Munawar, asisten wasit Muhammad Syafi’i dan Rizaldi berlangsung kencang dan seru. Persati unggul terlebih dahulu pada menit ke-2 setelah Rizky memperdaya kiper Tamiang United, Yoga Andrean.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Tamiang United, Peureulak Raya, Persati Lolos 16 Besar Liga 3 Aceh

IKLAN

Ketinggalan 0-1, pemain Tamiang United berupaya untuk menyamakan kedudukan, namun serangan yang dilancarkan Tamiang United yang dikoordinir Dauraki, Aulia Fathur Rahman, Zulfansyah dan kawan-kawan dapat digagalkan oleh barisan bawah Persati, Ikhsan, Muhammad Dhedhad, Ramadhan Al Abdullah dan kawan-kawan.

Tamiang United, Peureulak Raya, Persati Lolos 16 Besar Liga 3 Aceh

Namun, upaya Tamiang United untuk membobolkan gawang Persati yang dikawal Rizki Kurniawan terjadi pada menit ke-19, Muhammad Iqbal menjaringkan bola ke gawang Persati.Hingga jeda, papan score tidak berubah 1-1.

Memasuki babak kedua, baik Tamiang United dan Persati saling jual beli serangan untuk menambah gol. Serangan Persati yang memasuki jantung pertahanan Tamiang United dapat dihalau oleh Muhammad Rayyan, Andre Hanusa, Muhammad Roza, Syahroni, Bima Satria, Sayed Wildan dan Muhammad Iqbal yang ikut membantu mengamankan gempuran dari Persati.

Tetapi pada menit ke-78, ujung tombak Tamiang United berhasil merobek jaring gawang Persati, setelah tendangannya tidak dapat ditangkap oleh kiper Persati. Ketinggalan 1-2, pemain Persati yang tidak boleh kalah agar masuk 16 Besar Zona Aceh, beruasaha menggedor jantung pertahanan Tamiang United.

Akibatnya, salah seorang pemain bawah Tamiang United yang berupaya menghadang serangan Persati terjadi pelanggaran dalam kotak finati. Tidak pelak lagi, wasit Munawar menunjuk titik putih, finalti. Keputusan wasit diprotes oleh sejumlah pemain Tamiang United, eksesnya wasit mengganjar kartu kuning untuk pemain Tamiang United, Muhammad Andre.

Muhammad Dhedhad yang melaksankan tugas eksekusi tendangan 12 pas pada menit ke-86, berhasil melesatkan tembakan tendangan finalti yang tidak dapat diantisipasi oleh kiper Tamiang United. Hingga usai laga derby, papan skor tidak berubah 2-2.

Dengan hasil imbang 2-2 lawan Persati, Tamiang United FC juara Grup E dengan nilai 8, runner up PS Peureulak Raya dari Aceh Timur nilai 6 dan Persati Kualasimpang bertengger di posisi tiga klasemen akhir dengan nilai 5. Tamiang United, Peureulak Raya dan Persati berhasil melenggang maju ke-16 Besar Liga 3 Indonesia Zona Aceh. Sedangkan Putra Langsa FC nilai 4 dan Manyak Payed FC nilai 2 gagal maju ke 16 Besar. (b14)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE