MEDAN (Waspada): Pelatih Tarung Derajat Sumut, Hizrah Sahputra Harahap, menegaskan para atletnya siap menyumbangkan medali emas pada gelaran PON XXI Aceh-Sumut 2024.
“Target medali emas ini cukup realistis jika melihat hasil dari PON Papua, dimana atlet tarung derajat Sumut berhasil meraih 1 emas dan 1 perak. Padahal saat itu Sumut hanya menurunkan dua atlet saja,” ujar Hizrah.
Sedangkan pada PON XXI, tarung derajat Sumut menurunkan 22 atlet terdiri atas 13 putra dan 9 putri. Mereka akan bertanding untuk 21 kelas atau memperebutkan 21 medali emas, 21 perak dan 35 medali perunggu.
“Atlet kita sudah punya pengalaman tanding di tingkat nasional dan daerah seperti Porprovsu dan Kejurnas. Mereka juga sudah melaksanakan TC penuh sejak Maret 2023 di Medan yaitu di Kawah Drajat Pasar 4 Marelan,” ucapnya.
Hizrah menjelaskan untuk PON XXI, para atlet akan bertanding di seni gerak 8 orang untuk 7 kelas yaitu tunggal putra, tunggal putri, gerak tarung 2 putra, gerak tarung 2 putri, gerak tarung 3 putra, gerak tarung 3 putri, gerak tarung campuran 2 putra 2 putri.
Selain itu, 14 kelas tarung dengan 9 putra dan 5 putri. Ini berdasarkan berat badan, perseorangan. “Dari 21 kelas, kita harapkan meraih 3 emas yaitu 1 di tarung putra, 1 tarung putri dan 1 seni gerak,” ujarnya.
Disebutkannya, 22 atlet yang mengikuti PON XXI berasal dari Medan, Binjai, Madina, Karo, Labusel, Lab.Batu, T.Balai, Asahan, P. Sidiimpuan, T.Tinggi, Simalungun dan Siantar
Begitu pun, Ia mengatakan masih perlu bantuan peralatan latihan seperti punching pad untuk pukulan dan tendangan juga beberapa peralatan lainnya. “Sekarang ini biaya TC masih mandiri dibantu Ketua Pengprov Tarung Drajat H. Tasimin, MT dan KONI,” ujarnya.
Disinggung mengenai lawan terberat, Hizrah mengatakan dari Provinsi Bali, Jateng, NTB dan Jabar. Dia juga menyampaikan hingga PON XXI nanti, para atlet sudah latihan selama 1 tahun 8 bulan. “Latihan 1 minggu 14 sesi, 8 sampai 10 jam setiap hari,” imbuhnya. (m18)
