Scroll Untuk Membaca

Olahraga

Tim Suzuki Buat Kejutan Di Binuang

Tim Suzuki Buat Kejutan Di Binuang
Eddy WS (kiri) dan Sajid D di arena Reli Binuang, Kalsel. Waspada/Ist
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada): Pereli senior Sumut, Eddy WS bersama navigator Sajid D, mengukir prestasi mengesankan ketika tampil di South Borneo Rally 2024 di Binuang, Kab. Tapin, Kalimantan Selatan yang berakhir Minggu (20/10).

Eddy WS bersama navigator muda yang juga putranya Sajid D di kejuaraan Putaran 3 Kejurnas 2024 sukses membuktikan diri sebagai “rain master” setelah menaklukkan lintasan reli Binuang di Kalsel yang beberapa hari terakhir diguyur hujan untuk menjadi juara di kelasnya.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Tim Suzuki Buat Kejutan Di Binuang

IKLAN

Andalan tim Suzuki Indocafe Delium Speedline yang membesut mobil Suzuki S Cross kelas F2, pada hasil akhir kejuaraan berhasil menjadi juara di kelasnya dan peringkat 2 di grup F.

Eddy/Sajid mencatat waktu tempuh total 2 jam 05 menit 39,6 detik untuk menjadi juara kelas F2 dan peringkat 2 grup F. Juara di kelas F3 sekaligus grup F menjadi milik Yoga Soegama/Tri Arjuna dengan waktu 1:59:28,3.

Adapun juara overall South Borneo Rally 2024 diraih pereli tuan rumah pasangan H Rihans Variza/M Fahrezi Fahd yang membukukan waktu 1:29:17,8 dengan mobil Hyundai i20 WRC2. Hasil ini juga mengukuhkan H Rihans sebagai juara nasional 2024.

“Kami mampu mengimbangi kecepatan mobil – mobil dengan spesifikasi yang lebih tinggi di jalur yang licin. Yang lebih istimewa lagi kami mengunakan ban kering melintasi SS licin karena sebelumnya diguyur hujan,” papar Eddy WS, pereli senior Sumut yang di Binuang ini menggunakan ban Delium tipe gravel.

Eddy/Sajid menyelesaikan 7 SS (Special Stage) leg 1 dengan catatan waktu terbaik 1:22;48, mengungguli Teguh Azwar/Doohan KS dengan Mitsubishi Lancer GLXi 1:35;15, serta

Toti Utomo/Tori Utomo (Honda Jazz) 1:36;33.

Keunggulan ini mampu dipertahankan Eddy WS hingga hari kedua Minggu (20/19) yang menyisakan 5 SS lagi, di mana 2 SS terakhir mengambil tempat di sirkuit Road Race Balipat yang telah disulap menjadi Super SS untuk menjadi tontonan. masyarakat. “Di lintasan basah kami berhasil mengalahkan catatan waktu mobil di kelas yang bertenaga lebih besar”, tambahnya. Hasil manis di Binuang ini menjadi motivasi bagi kedua pereli untuk tampil lebih baik lagi tahun depan.

“Rencana tahun depan akan mencoba dengan mobil yang lebih kecil, dengan spek F3. Karena tahun depan peraturan F3 diubah dengan dipisahkannya mobil yang berspec WRC seperti Rally4 Ford, VW, Peugeot dan lainnya,” beber Eddy WS. (m23)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE