JAKARTA (Waspada): Timnas Indonesia U-17 menelan kekalahan tipis 0-1 dari Timnas Korea Selatan U-17 dalam laga ujicoba di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu (30/8) malam WIB.
Walau begitu, Iqbal Gwijangge cs mampu memberikan perlawanan dan kerap kali merepotkan pertananan tim Negeri Gingseng.
Timnas Indonesia U-17 sejak laga dimulai berupaya memperagakan permainan terbuka. Namun pada 25 menit awal pertandingan, Korea Selatan yang lebih dulu mendominasi pertandingan.
Jelang laga di babak pertama berakhir, barulah Timnas Indonesia U-17 terlihat lebih percaya diri memberikan tekanan ke lini pertahanan Korea.
Memasuki babak kedua, permainan terbuka lebih terlihat. Timnas Indonesia beberapa kali memberikan ancaman serius ke lini pertahanan Korea. Masuknya Arkhan Kaka turut meningkatkan kinerja lini depan Indonesia.
Risky Afrisal sempat dua kali memberikan ancaman serius. Namun tembakan Risky melambung di atas gawang dan peluang berikutnya gagal karena kiper Korea sigap keluar
Dalam situasi alur serangan yang silih berganti, Timnas Indonesia U-17 kebobolan pada menit ke-66 lewat Baek Ga On. Gol ini tak lepas dari kesalahan antisipasi kiper Indonesia, Ikram Al Giffari saat coba memotong umpan silang turut memudahkan Ga On mencetak gol.
Bola yang dipotong Ikram malah jatuh di kaki Ga On yang menunggu di muka gawang. Ga On lalu tanap kesulitan menceploskan bola ke gawang yang terbuka lebar.
Korea kemudian punya peluang menggandakan keunggulan di menit ke-79 lewat eksekusi penalti. Namun Lee Jae Hwan yang bertindak sebagai eksekutor gagal melaksanakan tugasnya.
Tembakan Lee Jae Hwan membentur mistar dan mengenai tubuh Ikram Al Giffari lalu bisa diamankan oleh lini belakang Indonesia.
Timnas Indonesia U-17 lalu memberikan ancaman serius di menit ke-81. Achmad Zidan Ar Rosyid melepaskan tembakan dari luar kotak penalti. Namun tendangan Zidan hanya menerpa sisi luar jaring gawang Korea.
Timnas Indonesia U-17 terus berusaha mencari gol penyama kedudukan, namun skor 1-0 untuk Korea bertahan hingga laga usai. (18/cnni)
