SEJUMLAH atlet wushu Sumut mencoba panggung/ring sanda yang akan digunakan untuk pertandingan PON Beladiri II/2025 di GOR Djarum Kaliputu Kudus. Jateng. Waspada.id/Ist
KUDUS (Waspada.id): Atlet Wushu Sumut pada Jumat (24/10) memulai perburuan medali di arena PON Beladiri II/2025 di GOR Djarum Kali Putus Kudus, Jateng.
Tim Manajer Wushu Sumut H Sakiruddin SE MM bersama Pelatih Kepala Sanda Neri Agus Manullang dan Pelatih Taolu Fuliana meminta para atlet tetap fokus dan tidak merasa terbebani dengan target.
“Apa yang sama kita nantikan, yakni hari pertandingan sudah di depan mata. Sebelum ini kalian sudah berlatih. Kita pun sama berangkat dari Medan ke Kudus. Timbang badan dan uji lapangan sudah dilakukan, termasuk drawing. Inilah saatnya tunjukkan kemampuan kalian. Tetap fokus, jangan terbebani. Insya Allah kita memperoleh hasil terbaik,” ujar Sakiruddin kepada anak didiknya di Posko Kontingen Sumut Hotel Salam Asri Kudus, Kamis (23/10).
Sakir menyebutkan, sebagai patriot wushu Sumut, harus percaya diri. Namun jangan over confidence (berlebihan). Para atlet juga diminta ingat pesan pendiri wushu Sumut yang juga Bapak Wushu Indonesia Master Supandi Kusuma, bahwa saat bertanding jangan tegang, enjoy saja, tampillah saat seperti latihan, namun harus tetap fokus.
Hal senada disampaikan Pelatih Kepala Wushu Sanda Neri Agus Manullang didampingi Asisten Pelatih Dasman Simbolon dan Martomu Noel Sianipar. “Hasil drawing pagi tadi, secara umum cukup baik dan sesuai harapan. Kalau pun ada yang langsung bertemu lawan hanya di satu dua partai. Namun Nerry mengingatkan atletnya tetap fokus. “Jangan menganggap remeh lawan dan sebaliknya jangan pernah takut menghadapi lawan,” ujar Neri.
Pada pertandingan pertama Jumat di wushu sanda, lima atlet Sumut turun bertanding, yakni Ydris Talenta Barus (kelas 48 kg putra) melawan Julius Fernando Sitompul (Jambi), kelas 52 kg putra Fereddy Sinaga vs Dzuhri Ali Mustofa (Banten), kelas 56 kg putra Elbi Elisius Brahmana vs Khairil Walidi (Aceh), kelas 65 kg putra Golkas Putra Sagala melawan Fitrah AY Fatufurahman (Jatim), kelas 70 kg putra Rosando Mangihut Sinaga vs Rachmat Mauludin (Jatim).
Sedangkan di wushu taolu seperti keterangan Pelatih Fuliana menjelaskan dua atletnya Nicholas Adinata Kisono dan Kelly Earlene Irwin dalam kondisi baik dan siap bertanding. Nicholas pada pertandingan Jumat ini turun di jurus nanquan putra, sementara Kelly tampil di changquan putri. (id08)