MEDAN (Waspada.id): Musim hujan yang mulai melanda wilayah Sumatera Utara membawa tantangan tersendiri bagi para pengendara sepeda motor. Jalanan yang licin dan basah meningkatkan risiko kecelakaan, sehingga kewaspadaan dan kesiapan menjadi kunci utama dalam menjaga keselamatan saat berkendara.
Menyadari hal ini, instruktur safety riding PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di Sumatera Utara, Sofyan Hazri, menjelaskan bahwa keselamatan di jalan yang licin bukan semata soal keterampilan mengendarai sepeda motor.
“Kesiapan mental dan kondisi sepeda motor yang prima sama pentingnya. Para pengendara harus memahami kondisi jalan yang berubah saat hujan serta tetap waspada dalam setiap situasi. Pemeriksaan berkala terhadap komponen penting seperti ban dan rem sangat disarankan agar sepeda motor tetap dalam kondisi optimal,” ujar Sofyan Hazri, Rabu (24/9).
Sofyan juga menegaskan bahwa pengendara sepeda motor harus mampu mengendalikan laju kendaraan dengan baik. Mengurangi kecepatan saat hujan turun, menjaga jarak aman antar kendaraan, serta menghindari pengereman mendadak merupakan langkah-langkah sederhana namun sangat efektif untuk mencegah sepeda motor tergelincir.
Ia menambahkan, pengendara disarankan menggunakan mantel yang berupa baju dan celana. Penggunaan mantel jubah sebaiknya dihindari karena bisa menutupi lampu sepeda motor sehingga mengurangi visibilitas dan berpotensi membahayakan pengendara lain di jalan.
Lebih lanjut, Sofyan menyebutkan bahwa ban merupakan komponen paling vital saat melintasi jalan basah. Tekanan angin dan kondisi tapak ban yang baik menjadi penentu seberapa kuat cengkeraman sepeda motor pada aspal.
Ketidaksiapan dalam hal ini bisa meningkatkan risiko tergelincir secara signifikan, terutama saat berkendara dalam kecepatan tertentu di jalan yang basah. Selain kesiapan teknis, aspek mental dan perilaku berkendara juga tidak boleh diabaikan.
Sofyan mengingatkan pentingnya untuk tetap fokus dan menghindari gangguan, seperti menggunakan ponsel saat mengendarai sepeda motor. Dengan kesadaran yang tinggi dan persiapan yang matang, perjalanan dengan sepeda motor di musim hujan tidak perlu menjadi momok menakutkan.
“Sebaliknya, dengan tetap #Cari_Aman, masyarakat bisa berkendara dengan tenang dan percaya diri di jalanan Sumatera Utara yang basah dan licin,” pungkas Sofyan. (rel)
