MEDAN (Waspada): Keselamatan berkendara merupakan keadaan aman yang terhindar dari segala risiko yang bisa membahayakan diri baik pengguna jalan maupun pengendara.
Untuk mendukung keselamatan saat naik motor kebanggaan, maka banyak hal yang harus dipersiapkan para pengendara, salah satunya dengan memperkaya wawasan dengan pengetahuan prediksi bahaya di jalan raya.
Melihat pentingnya pembekalan pengetahuan prediksi bahaya saat naik motor di jalan, maka PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara kembali menggelar aktivitas edukasi keselamatan berkendara (safety riding) yang ditujukan bagi puluhan pelajar Yayasan Perguruan (YP) Gajah Mada yang berlangsung pada 10 Desember 2024 di Pusat Pelatihan Berkendara Indako Safety Riding Center (ISRC) Jl Bunga Sakura No.33 Medan.
Bersama dealer Honda Garuda Jaya Motor, Honda bersinergi menghadirkan edukasi bertemakan “Bersama #cari_aman, Hidup Penuh Arti” yang hadir dengan konsep menarik ala anak muda. Santai tapi pasti, para instruktur safety riding terlatih Honda membagikan sejumlah materi yang dapat menumbuhkan kesadaran para pelajar YP Gajah Mada.
Penuh samangat, para instruktur terlatih Honda membagikan pengetahuan terkait bagaimana berkendara aman yang mengedepankan etika, cara menjaga jarak aman dengan pengendara yang berada di posisi depan maupun di belakang, hingga bagaimana cara memprediksi bahaya yang memiliki beberapa jenis.
Pertama, bahaya langsung yang merupakan jenis bahaya yang langsung berhadapan di depan pengendara. Kedua, bahaya tidak langsung atau bahaya yang berada di samping pengendara dan diprediksi sesuai kebiasaan.
Ketiga, bahaya tersembunyi, dimana jenis bahaya ini tidak memberi tanda-tanda dan tidak terlihat, tetapi menjadi bahaya yang paling berpotensi menyebabkan kecelakaan dan beresiko sangat fatal apabila terjadi.
Untuk menyempurnakan edukasi safety riding kepada para pelajar YP Gajah Mada, maka instruktur Honda juga membagikan sejumlah skill berkendara seperti halnya praktek cara mendahului kendaraa, cara berbelok yang aman, penggunaan rumus 4T (tunggu sejenak, tengok kanan, tengok kiri, tengok kanan) pada saat menyeberang, serta tips berboncengan yang aman.
Eka Yolahati, Instruktur Safety Riding PT Indako Trading Coy mengungkapkan, aktivitas edukasi safety riding merupakan salah satu cara Honda mengajak generasi muda ikut menciptakan keselamatan berkendara di jalan raya dan menjadi bagian dari Generasi #Cari_aman” yang menempatkan keselamatan sebagai prioritas dan gaya hidup mereka.
Leo Wijaya, Vice Presdir PT Indako Trading Coy dengan semangat Satu Hati mengungkapkan bahwa menyadari pentingnya peran para pelajar sebagai generasi penerus bangsa, maka Honda terinspirasi memperkuat komitmen sinergi bagi negeri untuk terus berupaya menyampaikan pesan #cari_aman kepada para anak muda lalu lintas Sumut yang lebih baik. (rel)
