MEDAN(Waspada): Sebanyak 108 siswa SMAN 1 Hinai Kabupaten Langkat, dilatih menjadi pengusaha dalam kegiatan Student Preneur yang akan berlangsung selama enam bulan.
Menurut Kepala SMAN 1 Hinai,Suprianto,S.S, Senin ( 22/7) kegiatan diikuti siswa kelas XI dan XII dan sudah dilakukan test bakat dan minat siswa. Setelahnya ada 108 siswa yang terjaring bakat dan minatnya. Mereka bisa mengikuti pelatihan menjadi pengusaha dilaksanakan selama 6 bulan secara daring dan luring.
“Kegiatan stadium general ( pembukaan ) dilaksanakan di SMAN 1 Hinai berlangsung meriah. Kami patut bersyukur atas kemampuan siswa dalam berbagai bidang terutama menguatkan minat dan bakat siswa,”kata Suprianto.
Kepala Cabang Dinas Wilayah II H.Syaiful Bahri,S.Sos,M.SP
arahannya sangat apreasiasi apa yang telah di perbuat oleh SMAN 1 Hinai, karena tidak lagi membatasi antara SMA dan SMK, dalam Kurikulum Merdeka siswa harus mampu berinovasi, berkreasi untuk menghasilkan sesuatu sehingga ini menjadi modal dalam melanjutkan ke Perguruan Tinggi di mana siswa bisa berwirausaha dan kuliah. Saya sampaikan terimakasih
untuk Kepala Sekolah, Suprianto yang menjabat kurang lebih 1 tahun di sini, sudah banyak sudah terobosan yg dilakukan dalam mengembangkan SMAN 1 Hinai di antaranya siswa yang lulus SNBP meningkat dan kegiatan lainnya.
Direktur Executive Micra Indonesia M. Alfian Syahrin menyampaikan bahwa kegiatan Student Preneur ini mendapat dukungan dari Asia Affenity HK , beliau berharap siswa dapat mengikutinya sampai akhir yakni tahap inagurasi.
Kegiatan Student Preneur menghadirkan pembicara Mr. Graham Clark dari Hongkong, siswa begitu antusias, acara ini juga menampilkan pertunjukan pencak silat, tari persembahan dan tarian melayu lemak manis.
Akhir acara Kacabdis dan rombongan melihat hasil karya siswa -siswi SMAN 1 Hinai berupa kerajinan pembuatan piring dari ijuk kelapa sawit dan ekoenzim dan merupakan salah satu kegiatan ekstrakulikuler siswa/i SMAN 1 Hinai
Kegiatan sekaligus pemberian beasiswa kepada siswa berprestasi.(m22)











