Darul Mursyid Targetkan Lulusannya Menjadi Saintis Muslim Berakhlak Mulia

  • Bagikan
Pembina tahfidz dan santriwati foto bersama saat lomba tahfidz di Pesantren Darul Mursyid. Waspada/ist
Pembina tahfidz dan santriwati foto bersama saat lomba tahfidz di Pesantren Darul Mursyid. Waspada/ist

MEDAN (Waspada): Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid (PDM) yang beralamat di Desa Sidapdap Simanosor, Kecamatan Saipar Dolok Hole, Kabupaten Tapanuli Selatan menargetkan lulusannya semua bisa mejadi saintis muslim yang mandiri, cerdas dan berakhlakul Karimah.

Kepala Divisi Humas dan Pemberdayaan Umat Pesantren Darul Mursyid Asep Safaat Siregar mengungkapkan Pesantren Darul Mursyid merupakan lembaga pendidikan yang dibangun dengan konsep pesantren moderen, mensinergikan pendidikan agama dengan sains serta tahfidz Al Qu’ran.

“Untuk merealisasikan hal tersebut, Pesantren Darul Mursyid terus berinovasi untuk mensinergikan antara agama denga sains. selain mereka mampu dalam bidang sains dan teknologi, santri Pesantren Darul Mursyid juga mencetak santri penghafal Al-Qur’an dengan membuat program tahfidz dan Muraja’ah Al-Qur’an. Tahfidz dan Muraja’ah Al-Qur’an ini langsung dibimbing bagian Divisi Pembinaan Ibadah yang dipimpin oleh Al-Hafidz Ustadz Arman Lubis.” ungkapnya.

Kepala Divisi Pembinaan Ibadah Pesantren Darul Mursyid Ust Arman Lubis mengungkapkan bahwa Program Muraja’ah ini direalisasikan dalam sebuah bentuk program tahfidz Pesantren Darul Mursyid dan dilaksanakan setiap hari sesudah shalat subuh dan Maghrib. Meskipun pada dasarnya mereka tetap menghafal setiap harinya, namun dengan disediakannya waktu khusus Muraja’ah ini bertujuan untuk mengulang dan mentasmi’ hafalan. Dengan program itu, diharapkan Pesantren Darul Mursyid dapat mencetak saintis muslim yang kokoh imannya, mandiri, dan berakhlakul karimah.

Drs Yusri Lubis selaku Direktur Pesantren Darul Mursyid mengatkan, pesantren sebagai salah satu lembaga pendidikan yang sangat strategis untuk menanamkan pendidikan karakter dan mengajarkan kedisiplinan dirasa perlu untuk meningkatkan upaya dalam penguatan pendidikan agama.

“Karena itu semua komponen mulai dari guru, karyawan dan lain sebagainya yang berkaitan dengan Pesantren Darul Mursyid perlu menempatkan pendidikan agama ke dalam prioritas sebagai pendamping kehidupan santri sehari-hari,” ujarnya.

Terpisah, Ja’far Syahbudin Ritonga selaku Ketua Umum Yayasan Pendidikan Haji Ihutan Ritonga (YASPENHIR) sekaligus pembina di Pesantren Darul Mursyid turut mendukung untuk penguatan-penguatan program pendidikan, baik dalam bidang agama maupun umum.
Dikatakan, “pendidikan di pesantren tidak hanya berorientasi pada ranah kognitif saja, tetapi pendidikan itu harus bisa menanamkan karakter yang baik dalam kehidupannya. “Dengan demikian santri akan terbawa arus disiplin yang baik sehingga diharapkan akan melahirkan santri-santri yang berperilaku positif dan berprestasi dan berakhlak mulia,” tutur sosok pemimpin yang sangat berkarismatik itu.(h02)




Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Darul Mursyid Targetkan Lulusannya Menjadi Saintis Muslim Berakhlak Mulia

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *