LANGSA (Waspada): Memanfaatkan limbah usus ayam, dosen Pertanian Universitas Samudra (Unsam) Langsa membuat pakan ikan lele dengan berbahan dasar tepung silase limbah usus ayam.
Ketua Tim Pengabdian, Siti Komariyah, S.I.K., M.Si beranggotakan Andika Putriningtias, S.Kel., M.Si dan Faoeza Hafiz Saragih, S.P., M.Sc kepada wartawan, Kamis (31/8) mengatakan usai memberikan sosialisasi dan pelatihan membuat pakan mandiri berbasis Tepung Silase limbah usus ayam kepada pembudidayaan ikan lele di Desa Sukajadi Kebun Ireng, Kecamatan Langsa Lama.
Menurut Siti Komariyah, S.I.K., M.Si kegiatan ini dilakukan sebagai upaya menggalakkan GERPARI (Gerakan Pakan Mandiri) yang diinisiasi oleh KKP (Kementrian Kelautan dan Perikanan) sejak tahun 2016.
“Tujuan dari gerakan ini adalah untuk menurunkan biaya pakan sehingga para pembudidaya mendapatkan keuntungan yang lebih besar,” sebutnya.
Lebih lanjut Siti Komariyah mengungkapkan, untuk menurunkan biaya pakan ikan dapat dilakukan dengan memanfaatkan limbah (by product) pertanian atau peternakan sebagai bahan baku pembuatan pakan, salah satunya adalah usus ayam.
Menurut Siti, usus ayam yang telah dibuat menjadi silase, mengandung protein yang tinggi sehingga dapat mengantikan tepung ikan dalam pembuatan pakan ikan.
Terakhir, tim pengabdian berharap setelah dilakukan kegiatan pengabdian ini, para pembudidaya ikan lele di Desa Sukajadi Kebun Ireng, Kecamatan Langsa Lama mampu membuat pakan ikan yang berkualitas secara mandiri dengan memanfaatkan limbah-limbah yang ada di sekitarnya. (b13)