SUBULUSSALAM (Waspada.id): Kerja sama strategis Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Abulyatama (Fikes Unaya), Aceh Besar dengan PT Edwcare Kota Langsa gelar Pelatihan Perawatan Luka Terkini “Certified Wound Care Clinician Associate (CWCCA) Aceh Angkatan ke-50.
Dibuka Dekan Fikes Unaya, Dr. Lensoni, M.Kes, pelatihan diikuti 17 peserta dari berbagai latar belakang, termasuk alumni Unaya, Poltekkes Kemenkes Aceh, akademisi dan praktisi kesehatan dari berbagai wilayah di Aceh, berlangsung, 8 s/d 11 Oktober 2025 di Laboratorium Rumah Sakit Mini Ummi Rosnati (RSMUR) Fikes Unaya, Aceh Besar.
Tim trainer, Ns. Edy Mulyadi, M.Kep, RN, WOC(ET)N selaku Direktur PT Edwcare dan Ns. Munawar, S.Kep, WOC(ET)N, alumnus Program Profesi Ners, Unaya.
Melalui rilisnya diterima Waspada.id Subulussalam, Jumat (17/10), Lensoni dalam sambutannya mengapresiasi dukungan penuh PT Edwcare menggelar pelatihan terkait pengembangan kompetensi perawat, khususnya bidang perawatan luka modern.
Pihaknya berharap pelatihan ini dapat memperkuat kapasitas tenaga keperawatan di Aceh dan menjadi langkah konkret dalam peningkatan mutu layanan fasilitas keperawatan kesehatan.
Lensoni menegaskan komitmen Fikes Unaya untuk mencetak tenaga keperawatan profesional, kompeten dan siap menghadapi tantangan praktik keperawatan modern di era global.
Sementara Direktur PT Edwcare, Ns. Edy Mulyadi, M.Kep, RN, WOC(ET)N menyebut, pelatihan CWCCA merupakan program berstandar nasional yang telah menghasilkan banyak tenaga perawat terlatih di bidang wound care di sejumlah provinsi di Indonesia.
Dikatakan, pelatihan bukan hanya tentang teori, tetapi juga praktik klinik langsung dengan pendekatan evidence-based. “Kami bangga bisa berkolaborasi dengan Unaya yang memiliki semangat pengembangan SDM kesehatan yang luar biasa,” aku Edy.
Koordinator kegiatan sekaligus Koordinator Pusat Inovasi, Pelatihan dan Etik (PAPI) Fikes Unaya Ns. Iskandar, S.Kep, M.Kep menyebut, pelatihan ini menjadi kegiatan perdana PAPI, sebelumnya rutin melaksanakan pelatihan BTCLS bekerjasama dengan AGD 118.
Pihaknya berkomitmen menjadikan PAPI Fikes Unaya sebagai pusat pengembangan kompetensi dan inovasi tenaga kesehatan yang berorientasi profesionalisme dan etik pelayanan.
Panitia pelaksana, Ns. Yadi Putra, M.Kep, CWCCA menilai, seluruh peserta menunjukkan antusiasme tinggi selama proses pelatihan, baik sesi teori maupun praktik perawatan luka modern.
Kegiatan diakhiri sesi evaluasi dan penyerahan sertifikat CWCCA kepada peserta yang dinyatakan lulus. (id90)
