BIREUEN (Waspada): Penjabat (Pj) Bupati Bireuen Jalaluddin mengunjungi Universitas Almuslim (Umuslim) Peusangan, untuk melihat sejumlah ruangan persiapan dibukanya jurusan Fakultas Kedokteran di Kampus kebanggaan masyarakat Bireuen tersebut.
Kunjungan tersebut, Pj Bupati didampingi oleh Rektor Umuslim, Dr. Marwan Hamid, M.Pd, Ketua Yayasan, Rusyidi Mukhtar, S.Sos, dan Dekan Fakultas Kedokteran Umuslim dr Zumirda, Spb,Finacs, fics serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRK) Bireuen, M Yunus dari Partai Aceh (PA).
Pj Bupati Bireuen Jalaluddin baru-baru ini kepada Waspada mengatakan, Pemerintah Kabupaten Bireuen sangat mendukung lahirnya Fakultas Kedokteran di Kabupaten Bireuen. Maka dirinya melihat secara langsung ruangan yang akan digunakan untuk proses belajar mengajar di kampus
Universitas Almuslim, kebanggaan masyarakat Peusangan, Matang Glumpang ll itu.
“Kita wajib mendukung Fakultas Kedokteran tersebut, ini merupakan cita-cita seluruh masyarakat demi pendidikan di masa mendatang kepada anak-anak di Kabupaten Bireuen bahkan Aceh secara luas. Semoga cepat terwujud. Saya sudah meninjau langsung sarana dan prasarana sudah lenkap semuanya dan sudah sangat layak proses belajar mengajar jurusan Kedokteran di Universitas Almuslim ini,” sebut Pj Bupati Jalaluddin.
Rektor Universitas Almuslim, Dr Marwan Hamid, M.Pd, kepada Waspada Selasa (24/9) menyampaikan dirinya sebagai rektor menjalankan amanah. Dalam retra Universitas Almuslim ada cita-cita membuat satu Fakultas yaitu Kedokteran. Oleh karena itu, setahun yang lalu pihaknya telah membuat rapat FGD yang dituangkan dalam kebijakan rektor dan mengajak Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Pemerintah Daerah serta stakeholder semuanya berpendapat sudah layak dibukanya Fakultas Kedokteran di Universitas Almuslim.

“Apalagi secara nasional, di Indonesia ini masih kurangan dokter. Ke depan seribu penduduk satu orang dokter, karena itulah hadirnya Fakultas Kedokteran di Umuslim. Kita doakan semoga pemerintah pusat melalui Kemendikbudristek, Kemenkes dan Konsil Kedokteran Indonesia (KKI) dapat meluluskan kita sebagai penerimaan mahasiswa baru pada 2025 mendatang,” harap Dr Marwan.
Sementara Dekan Fakultas Kedokteran Umuslim, dr Zumirda, Spb,Finacs, fics, menyebutkan, membangun program fakultas tersebut itu melalui proses siaga. Untuk itu pihaknya telah melewati 100 persen dan sudah mengevaluasi lapangan terakhir. Pada 2 hingga 0ktober 2024, tim 13 dari pusat akan turun ke Universitas Almuslim ingin melihat dengan secara langsung fasilitas untuk proses belajar mengajar di kampus tersebut.
“Alhamdulillah, sarana dan prasarana sudah siap dan sangat layak untuk dipakai, serta lengkap dengan sumber daya manusia dokternya,” demikian Dekan Fakultas Kedokteran Umuslim, dr Zumirda. (Czan)