Scroll Untuk Membaca

Pendidikan

PPM USU Serahkan Dua Mesin Canggih Untuk Dukung UKM Desa Binaan Di Simalungun

PPM USU Serahkan Dua Mesin Canggih Untuk Dukung UKM Desa Binaan Di Simalungun
Waspada/Ist Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PPM) Universitas Sumatera Utara (USU) saat menyerahkan dua unit mesin inovatif berupa Chopper pakan kambing/domba dan Jektor pencakul lahan kepada UKM Desa Binaan di Nagori Rabuhit, Kecamatan Gunung Baligas, Kabupaten Simalungun.
Kecil Besar
14px
MEDAN (Waspada.id): Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PPM) Universitas Sumatera Utara (USU) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan ekonomi pedesaan. 

Kali ini, tim PPM menyerahkan dua unit mesin inovatif berupa Chopper pakan kambing/domba dan Jektor pencakul lahan kepada UKM Desa Binaan di Nagori Rabuhit, Kecamatan Gunung Baligas, Kabupaten Simalungun, Sabtu (5/7/2025). 

Penyerahan dilakukan secara simbolis di hadapan Pangulu Desa setempat.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program “Peningkatan Kapasitas Usaha Pertanian Terpadu untuk Ketahanan Ekonomi”, yang bertujuan mendorong kemandirian dan keberlanjutan usaha pertanian masyarakat desa.
Ketua Tim Desa Binaan, Dr. Amlys Saputra Silalahi, M.Si (Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU), didampingi koordinator Hortikultura Dr. Ir. A. Ma’ruf Tafsin, dan anggota Peni Patriani, S.Pt,.M.P Fakultas Peternakan Fakultas Pertanian serta koordinator Pakan Ternak Kambing/Domba Ir. Farida Arini, M,T Dosen Fakultas Teknik  Anggota Dr. Hariadi Susilo, M.Si. Dosen Fakultas Ilmu Budaya  menjelaskan bahwa mesin Chopper akan membantu peternak merajang berbagai bahan pakan seperti rumput odot, rumput gelagah, rumput king grass, hingga batang dan daun ketela.
“Dengan mesin ini, proses penyediaan pakan kambing atau domba menjadi lebih cepat dan efisien, sehingga bisa meningkatkan produktivitas peternak,” jelasnya.

Sementara itu, mesin Jektor pencakul lahan yang diserahkan dapat mempercepat proses pengolahan tanah. Ir. Farida Arini, M.T (Dosen Fakultas Teknik USU) menambahkan, alat ini akan sangat bermanfaat bagi petani sayuran dalam mempercepat pengolahan lahan dan meningkatkan kualitas budidaya hortikultura.

Tak hanya menyerahkan mesin, tim PPM USU juga memberikan penyuluhan pembuatan suplemen nutrisi herbal untuk ternak. Inovasi ini dirancang untuk meningkatkan pencernaan pakan berkualitas rendah sehingga bobot badan ternak bisa meningkat secara signifikan.

Koordinator Hortikultura, Dr. Ir. A. Ma’ruf Tafsin, menjelaskan, “Nutrisi herbal ini menjadi solusi ramah lingkungan untuk mendukung ketahanan pangan sekaligus meningkatkan nilai jual ternak masyarakat desa.”

Selain itu, masyarakat juga mendapatkan pelatihan pembuatan pupuk organik cair (POC) yang dapat diaplikasikan langsung ke tanaman sayuran, sehingga usaha pertanian terpadu di Desa Rabuhit bisa berjalan berkesinambungan.

Program ini melibatkan kolaborasi lintas fakultas di USU, mulai dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Pertanian, Fakultas Peternakan, Fakultas Teknik, hingga Fakultas Ilmu Budaya. Kolaborasi ini menjadi bukti keseriusan USU dalam mengembangkan desa binaan berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi.

“Harapannya, dengan dukungan mesin dan pelatihan ini, masyarakat dapat meningkatkan produksi pertanian dan peternakan sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi desa,” pungkas Dr. Amlys.(h02)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE