MEDAN (Waspada) SMK Swasta SPP Snakma Muhammadiyah Tanjung Anom terpilih menjadi salah sekolah SMK yang ikut dalam kerja sama Indonesia dan Belanda dalam program pengembangan pendidikan vokasi melalui SMK Pusat Keunggulan, khususnya bidang pertanian.
Kepala SMK Swasta SPP Snakma Muhammadiyah Tanjung Anom Ir. Nasriadi menyampaikan rasa syukur dan bangga atas terpilihnya SMK Swasta SPP Snakma Muhammadiyah Tanjung Anom menjadi salah satu sekolah yang ikut dalam kegiatan kerja sama Indonesia dan Belanda tersebut.
Menurutnya ada 10 SMK Pertanian/Peternakan yang dipilih dalam program tersebut yaitu SMK Swasta SPP SNakMAMuhammadiyah Sumatera Utara , SMK NegeriPagaran Sumatera Utara, SMK Negeri 1 Karang Tengah Jawa Barat, SMK Negeri 1 WanarejaJawa Tengah, SMK Negeri 1 Singgahan JawaTimur, SMK Negeri 3 Kuala Kapuas Kalimantan Tengah, SMK Negeri 3 PenajamPaser Utara Kalimantan Timur, SMK Negeri PP Kalasey Sulawesi Utara, SMK Negeri PP Padang Sumatera Barat, SMK Negeri 1 Gelumbang Sumatera.
Dia menjelaskan dalam kerjasama ini ke 10 SMK kepala sekolah dan guru-guru produktif bidang pertanian/peternakan ditraining secara zoom maupun luring dalam link and match dengan industry program “Empowering Vocational Education and Linking up with Industry” dari mulai bulan Juni 2021 hingga Maret 2022.
Dengan didampingi oleh IPB University dan VEDCA dari Cianjur dan perusahaan-perusahaan dari Indonesia maupun Belanda. Mrs. EngeliceBeenen (Ketua Ahli Koperasi) dari Belanda dan Jan Verhagen (Wageningen University Belanda).
Dalam program ini bagai mana kepala SMK ditraining menjadi seorang CEO (Chief Executive Officer) yang dapat menyelipkan apa yang ada di industri untuk dapat diterapkan di sekolah dan guru-guru ditraining kerja di VEDCA Cianjur dalam ilmu – ilmu peternakan teori dan praktik dalam ilmu bidang perunggasan serta pengolahan hasil.
Ir. Nasriadi mengatakan bahwa SMK Swasta SPP SNakmA Muhammadiyah juga mengirimkan 5 orang guru produktif yang ahli dalam bidang perunggasan yaitu : Ir. Supariadi, drh. Sucitrawan, Yudha Moningka,S.Pt, Gita Wiyata Al Saka, S.Pt, dan Heni Pratiwi Ompusunggu, S.Pt.
“Kita merasa bangga karena SMK Swasta SPP Snakma Muhammadiyah Tanjung Anom Pancur Batu Deli Serdang merupakan satu-satunya sekolah Swasta yang terpilih dalam kerjasama Pemerintah Indonesia dan Belanda tersebut,” ujarnya. (h02)











