LIMAPULUH (Waspada.id): Pemerintah Kabupaten Batubara bersama masyarakat berangkatan bantuan kemanusiaan untuk korban bencana alam di Sumut dan Aceh.
Keberangkatan bantuan kemanusiaan ini dilepas oleh Bupati Batubara H.Baharuddin Siagian, SH, M.Si di kantor bupati setempat di Lima Puluh, kemarin.
Bantuan kemanusiaan ini dikumpulkan dari seluruh OPD, camat, desa dan seluruh elemen masyarakat Kabupaten Batubara. Nantinya disalurkan kepada wilayah yang paling terdampak, yaitu Kabupaten Tapanuli Tengah, Kota Sibolga, dan Aceh Tamiang.
Sebanyak 12 truk dengan jumlah 1.771 bal, terdiri dari air mineral, mie instan, beras, sembako, pakaian layak pakai, kebutuhan wanita, kebutuhan bayi, makanan kaleng serta obat-obatan atau vitamin.
Selain berbagai bantuan, Pemkab Batubara menyiapkan bantuan khusus yang sangat bermakna, yaitu masakan khas Batubara, kepah serai, sebanyak 1 ton, yang dimasak dalam rangka Peringatan HUT ke-19 Pemerintah Kabupaten Batubara.
Bupati Batubara mengajak seluruh masyarakat untuk bersama sama mendoakan seluruh masyarakat dan daerah di Sumatera Utara agar terhindar dari bencana.
“Mengapresiasi seluruh masyarakat yang memberikan bantuan, disamping kita juga mendapatkan musibah, tapi kita masih bisa memberi bantuan kepada saudara kita. Mudah-mudahan apa yang diberikan menjadi amal jariyah dan berdoa 12 truk yang di berangkatkan agar selamat sampai tujuan,” ujarnya.
Truk tersebut diberangkatkan ke 3 daerah terdampak yaitu 2 truk ke Sibolga, 6 truk ke Tapanuli Tengah dan 4 truk ke Aceh Tamiang.
Pemerintah Kabupaten Batubara bersama ibu-ibu PKK dan UMKM memasak kepah serai 1 ton berkolaborasi dengan PT Inalum. “Saya ingin kepah sereh ini menjadi makanan favorit di Kabupaten Batu Bara, dengan hasil yang dimasak oleh para ibu-ibu diberikan ke daerah terdampak bencana agar dapat menikmati makanan khas Batubara,” ujar bupati.(id39)











