SERGAI (Waspada.id): Sebanyak 114 rumah warga di 6 Kecamatan yang tersebar di Serdangbedagai (Sergai) mendapatkan bantuan dari Kementerian Sosial. Bantuan yang diberikan untuk membantu masyarakat memperbaiki rumah yang terkena musibah angin puting beliung beberapa waktu yang lalu, tepatnya pada 24 Mei 2025.
Wakil Bupati Sergai H. Adlin Tambunan mengatakan bantuan yang diberikan ini merupakan bantuan dari Kementerian Sosial Republik Indonesia kepada warga yang terkena musibah angin puting beliung beberapa bulan lalu.
“Terima kasih kepada Kementerian Sosial yang sudah memberikan bantuan kepada masyarakat kita yang tertimpa musibah. Ini hasil jemput bola Pemkab Sergai melalui Dinas Sosial kita ke Kementrian yang terus bergerak untuk membantu warga kita yang tertimpa musibah,”ucapnya saat penyerahan secara simbolis kepada warga Desa Pematang Terang yang tertimpa musibah, Jumat (12/9/2025).
Bantuan yang diberikan juga disesuaikan dengan kondisi kerusakan yang menimpa rumah warga. Baik kerusakan ringan, sedang maupun berat.
“Bantuan diberikan langsung dari rekening Kementrian Sosial ke rekening warga, besarannya juga bervariasi sesuai dengan kondisi kerusakan berkisar 3 sampai 15 juta rupiah,”tambahnya.
Khusus di Tanjungberingin, jumlah rumah warga yang mendapatkan bantuan sekitar 36 warga, 17 diantarnya di Desa Pematangterang, sisanya di Desa Tebingtinggi Kec. Tanjung Beringin.
“Sebelumnya kami juga sudah memberikan bantuan berupa sembako dan bahan material, bantuan ini tentu akan lebih membantu warga kita yang kesulitan dalam memperbaiki rumahnya,” tandasnya.
Sementara itu, Jondiwaran Manalu mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Sergai dan Kementerian Sosial yang sudah memberikan bantuan ini.
“Terima kasih kepada pak Bupati, pak wakil dan jajaran, juga kementrian sosial, ini bentuk perhatian Pemerintah kepada kami warganya,”ucapnya.
Ia bercerita, musibah angin puting beliung melanda rumahnya pada Sabtu, (24/5/2025). Hujan diiringi angin kencang menerbangkan atap rumahnya yang saat itu dia sedang di luar.
“Begitu sampai rumah ngeliat rumah udah terbang atapnya, ya kami mengungsi sementara ke tetangga, besoknya baru kami mulai perbaiki dibantu Pemdes dan bantuan dari Pemkab ada seng, kayu, paku dan bahan makanan,” jelasnya.(id31)