P.SIDEMPUAN (Waspada): Dua kebaran hebat terjadi pada hari Rabu (7/9/2022) di Kelurahan Aek Tampang dan Kelurahan Panyanggar Kota Padang Sidempuan. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir lebih dari Rp1 miliar.
Kejadian pertama sekira pukul 15:30 di Kilometer 2 Jalan Imam Bonjol, Lingkungan V Kelurahan Aek Tampang, Kecamatan Padang Sidempuan Selatan. Delapan rumah semi permanen hangus dilahap ‘si jago merah’.

Kejadian kedua sekira pukul 21:30 di Lingkungan I Kelurahan Panyanggar Kecamatan Padang Sidempuan Utara. Satu rumah semi permanen yang ditempati Fandi Harahap ludes terbakar.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Dinas Damkar Padang Sidempuan Ashadi Muchtar Nasution mengatakan, kebakaran pertama menghanguskan delapan rumah terjadi di pemukiman padat penduduk.
Delapan rumah itu diketahui milik Rican Nasution, Tiagor Siregar, Ilma Siregar, Tulus Lubis, Paruhum Siregar, Landong Siregar, Doriamin Rambe, dan Udin Lubis. Hingga saat ini sumber api masih dalam penyelidikan Polres Padang Sidempuan.


Sama halnya dengan satu rumah yang terbakar di Kelurahan Panyanggar, juga berada di pemukiman padat penduduk. Hanya saja rumah itu dikelilingi oleh gang selebar 2 meter, sehingga api dapat dikendalikan sehingga tidak merembet ke tetangga sekelilingnya.
Rumah ditempati Fandi itu berkonstruksi semi permanen tua, warisan kakeknya dari almarhumah ibunya. Berkat kerja keras warga dan petugas pemadam kebakaran yang menerjunkan empat mobil Damkar, api terkendali hingga tidak merembet ke sekitarnya.

“Menurut orang yang menempati rumah itu, api berawal dari korsleting listrik di sekitar meteran. Namun demikian, sumber api sebenarnya masih diselidik pihak Polres Padang Sidempuan,” jelas Ashadi.
Seluruh korban yang rumahnya terbakar itu telah mengungsi ke tempat tetangga dan saudaranya. Pemko Padang Sidempuan sedang melakukan pendataan untuk pemberian bantuan. (a05)