GUNUNGSITOLI (Waspada): Peristiwa kebakaran menimpa 3 rumah milik warga di Lingkungan I, Kelurahan Saombo, Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli, Minggu sore (20/10).
Akibat kejadian tersebut, satu orang pemilik rumah bernama Tahali Halawa alias Ama Ranto, 70, dilaporkan meninggal dunia. Sedangkan kerugian harta benda diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Keterangan yang berhasil dihimpun menyebutkan peristiwa kebakaran terjadi Minggu sore sekira pukul 16.40 WIB. Saat kejadian korban Tahali Halawa alias Ama Ranto berteriak ada api yang berasal dari belakang rumahnya.
Yanilia Gea istri dari Efendi Fau, 29, yang rumahnya bersebelahan dengan rumah korban Tahali Halawa, terbangun mendengar teriakan tetangganya tersebut langsung menyelamatkan diri keluar dari rumah sambil membawa anak-anaknya serta barang berharga lainnya.
Saksi Yanilia Gea masih sempat mendengar teriakan korban Tahali Halawa kepada warga lain untuk menyiram api yang di belakang rumahnya sambil masuk ke belakang rumah miliknya.
Kobaran api semakin membesar apalagi rumah korban Tahali Halawa terbuat dari papan, sehingga api merembet ke rumah warga lainnya dan ikut terbakar.
Petugas pemadam kebakaran Kota Gunungsitoli yang tiba di lokasi kejadian langsung berjibaku memadamkan api dibantu warga lainnya. Setelah berjuang sekira 1 jam, petuga pemadam kebakaran berhasil memadamkan api.
Setelah api berhasil dipadamkan, warga menemukan korban Tahali Halawa alias Ama Ranto di bagian belakang rumahnya yang terbakar dalam kondisi meninggal dunia dan sangat mengenaskan.
Dari data yang diperoleh ketiga rumah yang terbakar di Lingkungan I Keluarham Saombo tersebut masing-masing milik korban Tahali Halawa alias Ama Ranto, rumah milik Efendi Fau dan rumah milik Rohati Mendrofa alias Ina Yarni.
Kapolres Nias melalui Ps. Kasi Humas, Aipda Motivasi Gea yang dikonfirmasi Minggu (20/10) malam membenarkan peristiwa kebakaran yang menghanguskan tiga rumah warga dan mengakibatkan jatuhnya satu orang korban meninggal dunia.
Disebutkan petugas dari Polres Nias telah turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara guna menyelidiki penyebab kebakaran.(a26)
