Sumut

Adiankoting Dan Parmonangan Terparah, ‎Pemkab Taput Intensifkan Penanganan Darurat Bencana‎

Adiankoting Dan Parmonangan Terparah, ‎Pemkab Taput Intensifkan Penanganan Darurat Bencana‎
Peta wilayah Kabupaten Tapanuli Utara.Waspada.id/Ist
Kecil Besar
14px

TARUTUNG (Waspada.id): Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Utara (Taput) terus mengintensifkan penanganan darurat bencana hidrometeorologi yang melanda sejumlah wilayah pada akhir November lalu.

Pemerintah daerah bersama BNPB, kementerian terkait, TNI, Polri, dan unsur lainnya masih melakukan upaya evakuasi, distribusi bantuan, serta pemulihan akses di wilayah terdampak, Sabtu (20/12).

‎Berdasarkan data sementara, bencana tersebut mengakibatkan 36 orang meninggal dunia, 2 orang masih dinyatakan hilang, dan 3 orang mengalami luka-luka serta telah mendapatkan perawatan.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Selain itu, sebanyak 13 orang yang sebelumnya dilaporkan hilang telah ditemukan selamat. Jumlah warga terdampak mencapai sekitar 14.033 jiwa, dengan 1.197 jiwa mengungsi di sejumlah titik pengungsian.

‎Dari sisi kerusakan, tercatat 772 unit rumah terdampak, serta kerusakan pada 16 fasilitas pendidikan, 6 fasilitas kesehatan, 18 jembatan, dan 58 titik ruas jalan yang mencakup jalan nasional, provinsi, dan kabupaten. Wilayah yang terdampak paling parah berada di Kecamatan Adiankoting dan Kecamatan Parmonangan.

‎Pemerintah daerah bersama Kementerian PUPR dan pihak terkait terus mempercepat pembukaan akses transportasi, termasuk pada jalur perbatasan Tapanuli Utara–Tapanuli Tengah dengan mengerahkan 13 unit alat berat.

Untuk mendukung komunikasi di wilayah blank spot, BNPB juga telah menyalurkan 6 unit perangkat Starlink, sebagian besar telah beroperasi di lokasi terdampak.

‎Bupati Tapanuli Utara, Dr Jonius Taripar Parsaoran (JTP) Hutabarat, SSi, MSi. menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam penanganan bencana tersebut.

‎“Keselamatan warga menjadi prioritas utama kami,” tegasnya.

JTP mengatakan, bahwa Pemkab Taput terus berkoordinasi dengan BNPB, kementerian terkait, serta seluruh unsur untuk memastikan evakuasi, pemenuhan kebutuhan dasar, dan percepatan pemulihan berjalan secara maksimal.

Ia juga mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.(***)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE