Scroll Untuk Membaca

HeadlinesSumut

Aktivis 98 Minta Mendagri Ganti Pj Bupati Deliserdang, Diduga Tidak Netral Pilkada

Foto dokumen Aktivis 98 asal Kabupaten Deliserdang Nugroho Wicaksono saat melakukan aksi demo di depan Kantor Bupati. (Waspada/ist)
Foto dokumen Aktivis 98 asal Kabupaten Deliserdang Nugroho Wicaksono saat melakukan aksi demo di depan Kantor Bupati. (Waspada/ist)
Kecil Besar
14px

DELISERDANG (Waspada): Dokter Asri Ludin Tambunan (Aci) Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Deliserdang yang sampai saat ini belum mengundurkan diri karena bakal maju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 lagi-lagi menjadi sorotan. Kali ini Aktivis 98 asal Kabupaten Deliserdang Nugroho Wicaksono meminta Penjabat (Pj) Bupati Deliserdang Ir Wiriya Alrahman MM mengusulkan pemberhentian (copot) ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian.

“Bila Pj Bupati Deliserdang tidak mengusulkan pemberhentian ke Mendagri, maka kita yang meminta Mendagri untuk mengganti Pj Bupati Deliserdang karena diduga tidak netral jelang Pilkada di Deliserdang,” kata Nugroho, kepada Waspada.id, Selasa (30/7).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Aktivis 98 Minta Mendagri Ganti Pj Bupati Deliserdang, Diduga Tidak Netral Pilkada

IKLAN

Permintaan Nugroho itu bukan tanpa sebab, melainkan dia menduga Pj Bupati Deliserdang Wiriya Alrahman merestui Aci untuk menggerakkan Aparatur Sipil Negara (ASN) khususnya di lingkungan Dinas Kesehatan (Dinkes) serta membuat program-program mengatas namakan kesehatan untuk kepentingan politik Aci menuju pemenangan di Pilkada Deliserdang. Di samping itu, Wiriya Alrahman juga belum ada terlihat mengusulkan untuk pergantian Aci dari jabatan Kadiskes Deliserdang.

“Maka dari itu kita meminta terlebih dahulu kepada Pj Bupati Deliserdang agar segera mencopot Kadis Kesehatan Deliserdang karena akan mengikuti Pilkada Deliserdang. Diduga dalam sosialisasi Balon Bupati, dr Aci menggunakan anggaran dinas, serta diduga keterlibatan oknum ASN dalam pemenangan dr Aci sebagai Balon Bupati,” ungkapnya.

Baca juga:

Aci yang merupakan Bakal Calon (Balon) Bupati Deliserdang adalah anak almarhum Amri Tambunan Bupati Deliserdang 2 periode, juga merupakan keponakan dari Ashari Tambunan, Bupati Deliserdang dua periode sejak tahun 2014 hingga 2023 sudah mendapatkan rekomendasi dari PDI-P, Gerindra dan disebut-sebut juga akan mendapatkan dari Golkar, Demokrat dan PKB, sehingga diperkirakan mayoritas pemilik kursi DPRD Deliserdang mendukungnya.

Oleh karenanya, lanjut Nugroho yang merupakan Ketua Relawan Jokowi-Ma’ruf Amin (Jamin) Deliserdang, sudah selayaknya Aci diberhentikan dari Kadiskes Deliserdang karena kalau menunggu Aci sendiri yang mengajukan pengunduran diri sangat mustahil terjadi. Sebab, Aci memanfaatkan jabatannya tersebut untuk sosialisasi dengan diduga menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

“Dia buat program sosialisasi kesehatan, pengobatan gratis, sunatan massal. Itukan pakai dokter ataupun perawatan yang merupakan ASN, honorer dan obat-obatannya dibeli pakai dana APBD. Tidak itu saja diduga juga menggunakan anggaran APBD atau SPPD Dinas Kesehatan Deliserdang untuk ongkos-ongkos ke Jakarta dalam melobi-lobi DPP partai di Jakarta,” ujarnya.

Nugroho yang juga Ketua Relawan Pendukung Sejati Bobby Nasution (Pasti Bobby) Deliserdang ini pun menyayangkan hal itu terjadi dan terkesan Pj Bupati Deliserdang membiarkan. Sehingga terjadi ketidak adilan dengan Balon yang lain yang juga maju Pilkada Deliserdang. “Tujuannya dari program mengatas namakan kesehatan itu, kita tau sendiri lah, agar menaikkan elektabilitas dirinya. Sebelum-sebelumnya belum masuk masa Pilkada ini, tidak pernah ada kegiatan seperti itu,” tegas Nugroho.

Sementara itu Pj Bupati Deliserdang Wiriya Alrahman ketika dikonfirmasi, berkaitan permintaan Aktivis 98 agar Mendagri mengganti Pj Bupati Deliserdang karena diduga tidak netral jelang Pilkada Deliserdang, Wiriya Alrahman sedang tugas di luar kota dan melalui pesan singkat WhatsApp hingga berita ini terbitkan belum merespon, walaupun pesannya centang dua.

Hal yang sama juga dimintai tanggapannya Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Kominfostan) Deliserdang Drs. Khairul Azman, MAP, namun juga belum merespon.

Sedangkan sebelumnya, Aci saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp berkaitan sejumlah kalangan meminta dirinya untuk mundur dari jabatan Kadis Kesehatan karena mereka menduga memanfaatkan jabatan untuk kepentingan politik di Pilkada Deliserdang. Dia membalas dengan emoji tertawa dan saat dipertanyakan kembali apakah dirinya tidak ada tanggapan, dia menyebut itu hanya tudingan. “Senyum saja lah, apa lagi mau di jawab kalau hanya tudingan,” katanya singkat. (a16/a01).

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE