PADANGLAWAS (Waspada.id): Kabar menggembirakan datang dari Kabupaten Padanglawas, di mana angka kematian ibu dan anak menunjukkan penurunan signifikan dari tahun ke tahun. Hal ini merupakan hasil dari upaya berkelanjutan dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak di wilayah tersebut.
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Padang Lawas (Palas), Amelia Roitona Nasution, SKM, MKM, melalui Elvi Diana dari Bidang pelayanan Kesehatan (Yankes), mengungkapkan pada Kamis (28/8) bahwa berbagai upaya terus dilakukan untuk menekan angka kematian ibu dan anak.
“Sehingga angka kematian ibu dan anak cenderung semakin menurun. Seperti sampai bulan Juni, atau semester pertama tahun 2025 kematian ibu sebanyak 5 orang dan kematian bayi sebanyak 22 bayi dari 2.116 kelahiran per bulan Juni 2025,” jelas Elvi Diana.
Sebelumnya, pada tahun 2024, angka kematian bayi mencapai 41 bayi dari 6.968 kelahiran. Penurunan ini menjadi bukti nyata bahwa upaya yang dilakukan oleh tenaga kesehatan hingga tingkat desa berjalan efektif, yang ditandai dengan meningkatnya kesehatan ibu dan anak.
Melina Hapsa, S.Keb, Kepala Puskesmas Ujung Batu, Kecamatan Sosa, menjelaskan bahwa dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan anak, pihaknya terus mengaktifkan Posyandu.
Selain itu, Puskesmas Ujung Batu juga aktif melakukan kunjungan rumah untuk memberikan pelayanan kesehatan ibu dan anak, serta memberikan edukasi mengenai pentingnya menjaga pola hidup bersih dan sehat.(id56)
