PERBAUNGAN (Waspada): R, balita 2 tahun, warga Desa Deli Muda Hilir, Kecamatan Perbaungan, Serdangbedagai (Sergai) tewas disambar kereta api tidak jauh dari rumahnya.
R yang tinggal bersama neneknya Ratna Wati, 56, lepas dari pengawasan sang nenek yang sedang bekerja di dapur rumah, berjarak sekitar sepuluh meter dari rel kereta api.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Perbaungan AKP S Guru Singa, SH menjelaskan peristiwa itu terjadi Selasa (13/5/2025) sekitar pukul 16:30 WIB.
Mulanya korban berada di dalam rumah. Namun korban tiba-tiba keluar rumah tanpa diketahui nenek korban yang sedang bekerja di dapur.
“Rumahnya berjarak sekitar 10 meter dari perlintasan kereta api, tanpa ada pagar pengaman,” ujar Kapolsek.
Kapolsek mengungkapkan, korban tinggal bersama neneknya dan sedang bermain di rumah, tiba-tiba korban keluar rumah tanpa diketahui sang nenek yang sedang bekerja di dapur.
Sesaat kemudian, kereta api penumpang Sribilah jurusan Rantau Prapat-Medan dengan nomor KA U 54 melintas. Korban yang berada di areal rel tersambar hingga terseret sekitar lima meter. Korban mengalami luka di bagian kaki dan kepala itu tewas di tempat.
Nenek korban yang mengetahui kejadian itu, langsung lemas dan meratapi tubuh korban yang sudah meninggal. Pihak Polsek yang mendapat laporan langsung ke lokasi dan mengevakuasi korban ke RS Melati Perbaungan.
“Peristiwa ini sudah ditangani Polsek Perbaungan, korban meninggal juga sudah diurus pihak keluarga dan dibawa ke rumah duka,” papar Kapolsek.(cmw/a15)
