BATUBARA (Waspada): Sampai Sabtu (19/11) banjir di Desa Simpanggambus masih belum terlihat tanda-tanda akan surut.
Ini adalah hari kelima tanggul pecah yang mengakibatkan banjir di sebagian Kab. Batubara, air masih merendam ratusan rumah di Desa Simpanggambus, Kec. Limapuluh, Batubara, sebagian warga terdampak banjir mulai mengeluhkan gangguan kesehatan.

Posko kesehatan yang didirikan di sekitar lokasi banjir di Desa Simpanggambus mulai ramai didatangi warga yang ingin berobat. Data sementara sudah hampir seratus warga yang memeriksakan kesehatan di Posko ini.
Kepala Dinas Kesehatan Batubara, Wahid Khusyairi mengatakan, umumnya warga yang berobat mengeluhkan demam dan gatal-gatal.
Wahid menyebutkan, saat ini stok obat-obatan di Dinas Kesehatan Batubara masih mencukupi untuk penanganan korban banjir. Ditambah Dinas Kesehatan Batubara sudah mendapat tambahan pasokan dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara.
Pantauan Waspada, saat ini ada dua desa yang masih terendam banjir yaitu Desa Simpanggambus dan Desa Gambuslaut. ( a17.b)