Scroll Untuk Membaca

Sumut

Bencana Tanah Longsor Kembali Terjadi

JEMBATAN Lae Bahbah desa Laeluhung terancam ambruk,disebabkan badan jalan dipangkal jembatan longsor kejurang.Waspada/ist.
JEMBATAN Lae Bahbah desa Laeluhung terancam ambruk,disebabkan badan jalan dipangkal jembatan longsor kejurang.Waspada/ist.
Kecil Besar
14px

    SIDIKALANG (Waspada): Bencana tanah longsor kembali terjadi dan menutup akses jalan menuju Desa Lau Njuhar Kecamatan Tanah Pinem Dairi, Selasa (15/11) malam.

     Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Wandi Tumanggor kepada Waspada menjelaskan bencana tanah longsor di Desa Lau Njuhar menutup akses jalan dan merusak puluhan hektar tanaman jagung, sehingga masyarakat kesulitan keluar masuk desa karena tidak dapat menggunakan kenderaan roda dua.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Bencana Tanah Longsor Kembali Terjadi

IKLAN
Bencana Tanah Longsor Kembali Terjadi
DUA Warga desa Lau Njuhar berusaha melewati jalan yabg sudah tertutup tanah longsor.Waspada/ist

   Tiga hari sebelumnya,badan jalan badan jalan longsor ke jurang persis di sebuah pangkal jembatan Lae Bahbah Desa Laeluhung Kecamatan Siempatnempu Hilir, sehinggga jembatan tersebut terancam ambruk.

   Jembatan tersebut menurut Wandi Tumanggor,menghubungkan Desa Laeitam, Laeluhung, Laehaporas dan Desa Laelogan. Namun tidak ada korban jiwa sebab bencana terjadi selala pada malam hari.

   Dikatakan,bencana longsor menutup akses jalan yang terparah di wilayah Kecamatan Pinem, membuat beberapa desa terisolir, sehingga petani kewalahan memasarkan hasil bumi ke pekan maupun untuk mendatangkan kebutuhan sehari-hari.

   “Kita sudah menyarankan kepada seluruh camat yang daerahnya terjadi bencana longsor, agar melakukan gotong royong massal, menunggu alat berat dari BPBD yang hanya memiliki satu unit alat,” kata Wandi.(a24).

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE