Scroll Untuk Membaca

SumutHeadlines

Biaya Minim, MTQ Ke-49 Kabupaten Dairi Kurang Semarak

Pj. Bupati Dairi Surung Charles Bantjin memukul beduk sebagai tanda dibukanya MTQ ke-49 tingkat Kabupaten Dairi, Senin(20/5). Waspada/Kartolo Munte.
Pj. Bupati Dairi Surung Charles Bantjin memukul beduk sebagai tanda dibukanya MTQ ke-49 tingkat Kabupaten Dairi, Senin(20/5). Waspada/Kartolo Munte.
Kecil Besar
14px

SIDIKALANG (Waspada): Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran(MTQ) tingkat Kabupaten Dairi berlangsung di Halaman Gedung Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) di Desa Bintang Mersada, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi, Senin (20/5).

Pembukaan MTQ berlangsung sederhana tak seperti tahun sebelumnya yang diselenggarakan cukup meriah.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Biaya Minim, MTQ Ke-49 Kabupaten Dairi Kurang Semarak

IKLAN

Ketua Panitia MTQ M. Syahputra dalam laporanya menyampaikan, pada penyelenggaraan MTQ tahun ini diakuinya banyak menerima kritikan serta masukan dari berbagai kalangan.

Pelaksanaan MTQ Nasional ke-49 tingkat Kabupaten Dairi mengadakan 7 cabang perlombaan yang diikuti 221 peserta dan berlangsung selama dua hari.

MTQ ke-49 tahun ini mengambil tema “Dengan MTQ Kita Wujudkan Masyarakat Yang Berkarakter Qur’ani Untuk Bangsa Lebih Bermartabat Maju Dan Mandiri”.

Pada kesempatan itu Ketua Panitia juga memohon maaf atas kekurangan dalam persiapan penyelenggaraan MTQ ke-49, namun, diakuinya demi terlaksananya MTQ Kabupaten kali ini, panitia sudah sangat berupaya dan mengoptimalkan dalam pelaksanaan MTQ walaupun persiapan hanya selama tujuh hari.

Ketua LPTQ Kabupaten Dairi H. Jono Pasi dalam sambutanya menyebutkan bahwa sebelumnya, Kabupaten Dairi belum pernah meraih sepuluh besar di tingkat Provinsi, harapannya atas pelaksanaan MTQ ke-49 ini Dairi dapat meraih juara di tingkat provinsi.

Masih menurut Jono Pasi, biaya untuk MTQ yang dianggarkan dinilai sangat minim, di mana anggaran yang ada sudah termasuk untuk biaya peserta dan kontingen dari kabupaten untuk mengikuti MTQ ke tingkat Provinsi Sumatera Utara. “Semoga tahun tahun berikutnya Pemerintah menambah anggaran untuk pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Dairi,” imbuhnya.

Kakan Kemenag Dairi H. Riswan Gaja dalam sambutanya,penyelenggaraan MTQ adalah pada hakekatnya bertujuan agar umat Islam tetap membaca Alquran serta dapat mengamalkan makna isi Alquran dalam kehidupan sehari hari. “Mari kita tanamkan nilai-nilai Alquran dalam kehidupan kita sehari hari,” ucapnya singkat.

Pj. Bupati Dairi Surung Charles Bantjin dalam arahannya menyapaikan, MTQ Nasional adalah merupakan kegiatan tahunan yang bertujuan untuk memaknai Alquran sehingga dapat dijadikan sebagai pandangan hidup,menjalin rasa persaudaraan serta saling menghargai satu sama lainnya. Bahkan, penyelanggaraan MTQ bukan saja kegiatan seremonial akan tetapi adalah untuk melakukan seleksi untuk mengikuti MTQ di tingkat Provinsi yang akan berlangsung pada bulan Juni.

Sementara M.Syahputra dikonfirmasi di lokasi MTQ tentang kurang semaraknya pelaksanaan MTQ kali ini, kepada Waspada.id mengatakan, kurang maksimalnya penyelenggaraan tak terlepas dari kurangnya pembiayaan.

Saat ditanya biaya yang dianggarkan untuk MTQ tahun ini hanya sebesar Rp200 juta sudah termasuk untuk biaya pengadaan hadiah dan biaya peserta serta kontingen untuk mengikuti MTQ tingkat Provinsi yang akan dilaksanakan pada Juni yang akan datang.

Selain itu kata Syahputra, pelaksanaan MTQ Kabupaten Dairi waktunya sangat singkat. Persiapan Panitia Kabupaten hanya satu minggu. Selain itu, banyak Panitia Kabupaten menjadi Panitia Penyelenggara MTQ di tingkat Kecamatan se-Kabupaten Dairi.

“Persiapan Penyelenggaraan MTQ ke-49 tingkat Kabupaten Dairi hanya tujuh hari,dan Panitia Kabupaten banyak menjadi penyelenggara MTQ di Kecamatan dan waktu persiapan panitia MTQ Kabupaten bersamaan dengan pelaksanaan MTQ Kecamatan,” ungkap Ust. Syahputra.

Kepala Desa Bintang Mersada Uswatun Bintang diminta tanggapannya terkait tidak diijinkanya kenderaan parkir di tanah lapang sepak bola Bintang Mersada yang kebetulan bersebelahan dengan Gedung LPTQ tempat penyelenggaraan MTQ Kabupaten menjelaskan, lapangan bola tidak dapat dipergunakan untuk parkir disebabkan lapangan sedang dalam perbaikan. “Lapangan tak dapat dipergunakan untuk lokasi parkir karena sedang perbaikan”, katanya.

Pantauan Waspada.id di lokasi MTQ di Desa Bintang Mersada Kec. Sidikalang Kab. Dairi, MTQ tingkat Kabupaten pada tahun ini tidak se-semarak tahun sebelumnya.

Biasanya acara begitu meriah, lokasi parkir cukup luas di lapangan bola Desa Bintang serta dipenuhi umbul-umbul sepanjang jalan menuju lokasi MTQ di Gedung LPTQ Kabupaten Dairi di mana tempat MTQ Tingkat Provinsi pernah dilaksanakan pada 2017 yang lalu, namun untuk tahun ini tak satupun umbul-umbul berdiri di lokasi MTQ Kabupaten itu.(a25).

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE