P.SIDEMPUAN (Waspada) : Wakil Wali Kota Padang Sidempuan Ir. Arwin Siregar MM mengatakan keakuratan data sangat penting dalam setiap program pemerintah, termasuk dalam stimulus dan jika data tidak akurat, maka stimulus tidak tepat sasaran.
“Semua yang kita jalankan berawal dari data. Apabila data salah, perencanaan tidak berkualitas. Jika tidak akurat, maka stimulus tidak tepat sasaran,” kata Wakil Wali Kota Padang Sidempuan Ir. Arwin Siregar saat membuka Rapat Koordinasi Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) 2022 di Aula Mega Permata Hotel Padang Sidempuan, Jumat (30/9).
Rakor Pendataan Awal Regsosek 2022 yang digelar Badan Pusat Statistik (BPS) Padang Sidempuan menghadirkan Kepala Bapelitbang Kota Padang Sidempuan Drs.M.Jusar Nasution sebagai nara sumber serta dihadiri Sekda Kota Padang Sidempuan Letnan Dalimunthe, Ketua MUI Padang Sidempuan Ustad Drs.Zulpan Efendi Hasibuan MA dan mewakili Dandim 0212/TS dan Polres Padang Sidempuan.
Menurut Arwin Siregar, pendataan Regsosek 2022 merupakan tugas berat yang harus dilaksanakan BPS termasuk BPS kota Padang Sidempuan. Mengingat Regsosek menjadi ujung tombak data setiap program agar tepat sasaran, maka Pemko Padang Sidempuan mendukung kegiatan tersebut.
Kepala BPS Padang Sidempuan Hafsyah Aprillia menjelaskan bahwa kegiatan yang bertema ‘Mencatat untuk Membangun Negeri’ dalam rangka mewujudkan satu data program perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat diikuti seluruh pemangku kepentingan, mulai dari Forkopimda, unsur pemerintahan hingga akademisi.
“Ini upaya mewujudkan perencanaan yang berpihak kepada masyarakat dengan data terintegrasi, menuju Indonesia yang lebih baik sesuai Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2022 tentang Reformasi Perlindungan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat,” tuturnya.
Presiden Joko Widodo, lanjut Hafsyah meminta untuk melakukan pendataan /registrasi secara ekonomi, bertujuan untuk mendapatkan satu data perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat.
“Selama ini terkait dengan data perlindungan sosial ada di masing-masing kementerian/lembaga dengan target-target pendataan dengan mekanisme program-program dan basis data masing-masing dengan anggaran masing-masing,” jelas Kepala BPS Padang Sidempuan.
Hafsyah berharap, peserta rakor nantinya dapat berperan aktif dalam mensosialisasikan kegiatan Regsosek yang rencananya akan digelar pada tanggal 15 Oktober – 14 November 2022 agar dalam pelaksanaannya masyarakat dapat menerima petugas BPS dengan baik.
Kepala Bapelitbang Drs.M.Jusar Nasution dalam paparannya menjelaskan bahwa data merupakan indikator utama pembangunan yang harus selalu diperhatikan, terutama kualitas datanya.
Pemko Padang Sidempuan ucapnya, berharap dengan Regsosek tersebut bisa memperoleh data by name by address agar dapat menekan angka kemiskinan, terutama di Kota Padang Sidempuan pasca pandemi Covid – 19 dan dengan data itu Pemko dapat menentukan perencanaan pembangunan daerah ke depannya.
Dalam Rakor Pendataan Awal Regsosek 2022 itu diwarnai dengan pencanangan Desa Singali, Kecamatan Padang Sidempuan Hutaimbaru, sebagai Desa Cantik (Cinta Statistik) di Kota Padang Sidempuan.
Kemudian dilakukan penandatanganan komitmen bersama membangun sinergitas dan memberikan kontribusi berkesinambungan dalam penyelenggaraan pembinaan Program Desa Cantik tersebut.
Pada kesempatan itu, Kepala BPS Padang Sidempuan Hafsyah Aprillia memberikan penghargaan berbentuk plakat kepada Wakil Wali Kota Padang Sidempuan Ir. Arwin Siregar. (a39).
Ket. Foto : Kepala BPS Padang Sidempuan Hafsyah Aprillia (kanan) memberikan penghargaan berbentuk plakat kepada Wakil Wali Kota Padang Sidempuan Ir. Arwin Siregar, Jumat (30/9).Waspada/ist.
