Bubarkan Tawuran, Polsek Sianțar Timur Amankan 2 Remaja

  • Bagikan
Bubarkan Tawuran, Polsek Sianțar Timur Amankan 2 Remaja
Polsek Siantar Timur Polres Pematangsiantar pose bersama dengan tiga remaja yang membuat surat perjanjian tidak akan melakukan tawuran lagi setelah personel Polsek Siantar Timur berhasil mengamankan ketiganya saat aksi tawuran di Jl. Ahmad Yani, samping showroom mobil, Kel. Asuhan, Kec. Sianțar Timur, Sabtu (5/10).(Waspada/Ist)

PEMATANGSIANTAR (Waspada): Bubarkan aksi tawuran, Polsek Siantar Timur Polres Pematangsiantar dengan gerak cepat merespon laporan masyarakat dan mengamankan dua remaja terdiri APS, SIS dan RS

Polsek Siantar Timur membubarkan aksi tawuran itu di Jl. Ahmad Yani, tepatnya di samping showroom mobil, Kel. Asuhan, Kec. Sianțar Timur, Sabtu (5/10), sekira pukul 02.00 dinihari.

Kapolres AKBP Yogen Heroes Baruno melalui Kapolsek Siantar Timur Iptu JJ. Manalu menjelaskan awalnya masyarakat menginformasikan ada aksi tawuran di Jl. Ahmad Yani.

Mendapat informasi itu, personel piket Polsek Siantar Timur segera mendapat perintah menggunakan mobil patroli untuk melakukan penyelidikan. Ketika tiba di lokasi, personel Polsek Siantar Timur menemukan dua kelompok remaja sedang aksi tawuran. Ketika melihat kedatangan personel Polsek Siantar Timur, kedua kelompok remaja itu langsung bubar dan melarikan diri, hingga personel Polsek Siantar Timur hanya sempat mengamankan tiga remaja di lokasi tawuran.

Selanjutnya, Polsek Siantar Timur melakukan interogasi terhadap tiga remaja itu dan ketiganya mengaku mendapat ajakan teman mereka RS untuk melakukan aksi tawuran.

Menurut tiga remaja itu, sebelum tawuran sekitar pukul 00:00, RS datang ke tempat kos APS dan mengajaknya dengan alasan menemui temannya yang sedang bermasalah. Kemudian, RS bersama APS menjemput SIS di asrama GKPS serta RS membawa APS dan SIS naik sepeda motor dan bergabung dengan beberapa remaja yang telah lebih dulu berkumpul di Jl. Pdt. Justin Sihombing, samping pabrik STTC.

Saat itu, APS melihat beberapa remaja itu ada yang memegang badik dan golok panjang. Setelah itu, RS membawa tiga remaja itu bersama puluhan remaja lainnya berangkat dengan berboncengan mengendarai sepeda motor ke arah Jl. Ahmad Yani dan berhenti di jalan umum samping showroom Hyundai.

Tidak berapa lama, sekelompok remaja lainnya bernama Geng Ramer yang berjumlah puluhan orang datang dengan bergerombol dan mengendarai sepeda motor serta beberapa orang terlihat memegang golok panjang. Tiba-tiba kelompok Geng Ramer itu melempari kelompok RS dengan batu, hingga mendapat balasan dari kelompok RS dengan lemparan batu serta berlanjut aksi tawuran.

Aksi tawuran itu akhirnya bubar setelah kehadiran personel Polsek Siantar Timur menggunakan mobil patroli.

Menurut Kapolsek Siantar Timur, pada sore harinya, tiga remaja itu membuat surat pernyataan tidak akan melakukan aksi tawuran lagi dengan jaminan keluarga dan mengetahui pihak sekolah masing-masing. Selanjutnya, Polsek Siantar Timur menyerahkan tiga remaja itu kepada keluarga masing-masing.

Pihak SMK GKPS 2 juga telah mengambil keputusan akan memanggil kembali orangtua APS dan SIS serta akan mengeluarkan keduanya dari SMK GKPS 2 serta mengembalikannya kepada orangtua masing-masing.(a28)




Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *