TOBA (Waspada) : Tim Evaluasi Provinsi Sumatera Utara, PKK Pokja II hadir di Desa Balige II, Kecamatan Balige pada Rabu (9/8) dalam rangka penilaian desa terbaik kategori Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K).
Tim evaluasi Provinsi Sumatera Utara yang dihadiri oleh Ketua Pokja II PKK Provinsi Sumatera Utara, Bidasari dan Sekretaris Pokja II Provinsi Sumatera Utara, Azizah disambut oleh Bupati Toba Ir. Poltak Sitorus bersama Ketua TP PKK Kabupaten Toba Ny. Rita Marlina Poltak Sitorus, pimpinan OPD terkait, Camat Balige, Pantun Joshua Pardede, Forkopimca Balige, Kepala Desa Balige II Martin Siahaan, dan Ketua TP PKK Desa Balige II.
Sebagai desa yang mewakili Kabupaten Toba dalam kategori desa binaan UP2K, Desa Balige II menampilkan sejumlah produk hasil karya desa, di antaranya: tape singkong, keripik bawang andaliman, opak, minuman jahe, pempek mujair, dan tenun ulos.
Dalam sambutannya, Bupati Toba menyampaikan rasa bangga kepada warga Desa Balige II atas upaya meningkatkan pendapatan keluarga serta menunjang Danau Toba sebagai salah satu destinasi pariwisata super prioritas. Selain itu, Bupati Toba juga menyampaikan terima kasih kepada para OPD Kabupaten Toba yang turut berkolaborasi dalam membina UMKM di Desa Balige II.
“Saya bangga dengan kreativitas warga desa Balige II ini, juga berterima kasih atas kolaborasi dari OPD Kabupaten Toba, semoga bisa menjadi juara 1 kategori desa binaan UP2K, pature torus, torus pature,” kata Bupati Toba.
Sementara itu, Ketua Pokja II PKK Provinsi Sumatera Utara, Bidasari menyampaikan bahwa tahap evaluasi merupakan tahap terakhir dalam penilaian desa terbaik kategori binaan UP2K. Bidasari menyampaikan telah melihat perkembangan yang baik di Desa Balige II sejak tahap awal hingga tahap evaluasi.
“Selamat berkompetisi, telah banyak perkembangan yang kami lihat dibandingkan sejak tahap awal. Kami sampaikan bahwa tujuan dari penilaian desa terbaik kategori binaan UP2K adalah bagaimana desa bisa memberdayakan semua potensi yang ada di desa untuk meningkatkan pendapatan keluarga. Ketika keluarga berada di situasi ekonomi yang tidak mumpuni bisa menimbulkan dampak negatif bagi anggota keluarga. Sebagai PKK kita upayakan untuk meningkatkan ekonomi keluarga,” tuturnya.
Dalam acara itu turut ditampilkan fashion show anak sekaligus promosi produk lokal kebanggaan Desa Balige II. (rg)
