Scroll Untuk Membaca

Sumut

Bupati Dan Ketua PKK Labusel Berkomitmen Lomba Desa Terbaik PKK Bukan Sekadar Seremoni

Bupati Dan Ketua PKK Labusel Berkomitmen Lomba Desa Terbaik PKK Bukan Sekadar Seremoni
Ketua TP PKK Kab. Labusel, Indah Fery Simatupang saat menerima kunjungan Tim Monitoring Provinsi Sumatera Utara pada Lomba Pelaksanaan Desa Terbaik PKK Tahun 2025, Selasa (26/8/2025). Waspada.id/Ist
Kecil Besar
14px

KAMPUNGRAKYAT (Waspada.id): Bupati Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel), Fery Sahputra Simatupang, dan Ketua TP PKK Kabupaten Labusel, Indah Fery Simatupang, berkomitmen menjadikan lomba pelaksanaan desa terbaik PKK bukan sekadar seremoni, melainkan motivasi bagi desa untuk berinovasi.

“Monitoring bukan sekadar ajang mencari desa terbaik, melainkan momentum penting untuk memastikan 10 program pokok PKK benar-benar berjalan dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat,” kata Bupati Fery Sahputra Simatupang saat menerima kunjungan Tim Monitoring Provinsi Sumatera Utara yang dipimpin Ketua Tim Monitoring, Khairani Lubis, SSos, di Desa Perlabian, Kecamatan Kampungrakyat, Selasa (26/8/2025).

Bupati mengatakan, PKK memiliki peran strategis dalam membangun ketahanan keluarga, meningkatkan kesehatan, pendidikan, menggerakkan ekonomi produktif, hingga menjaga lingkungan hidup. “Saya berharap, melalui monitoring, desa-desa di Labusel semakin termotivasi untuk berinovasi. Kader PKK lebih bersemangat menggerakkan partisipasi masyarakat, dan hasil penilaian dapat menjadi bahan evaluasi guna memperkuat keunggulan sekaligus memperbaiki kekurangan,” katanya.

Ketua TP PKK Kabupaten Labusel, Indah Fery Simatupang, menekankan bahwa lomba pelaksanaan desa terbaik bukan sekadar kompetisi, melainkan wadah pembelajaran bersama sekaligus ruang berbagi pengalaman antar desa. “Setiap desa punya cerita dan tantangan masing-masing. Monitoring ini adalah kesempatan kita untuk belajar satu sama lain,” kata Indah.

Ia optimistis PKK mampu menjawab tantangan dalam memperkuat pembangunan di desa, meski masih dihadapkan pada sejumlah persoalan seperti kesenjangan gender, keterbatasan akses kesehatan dan pendidikan, hingga peningkatan kapasitas pengelolaan keuangan desa.

Kegiatan serupa juga digelar di kecamatan lain di Labusel. Monitoring ini menjadi bagian dari rangkaian penilaian lomba desa terbaik PKK di seluruh wilayah Kabupaten Labusel.

Acara tersebut dihadiri oleh Pj. Sekda M. Reza Pahlevi Nasution, pimpinan OPD, Camat Kampungrakyat, Ketua Dharma Wanita Persatuan Labusel dr. Kartika Reza Pahlevi, para kader PKK tingkat kecamatan dan desa, serta sejumlah undangan lainnya. (id49)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Respon (1)

  1. Artikel ini sangat baik karena menekankan bahwa lomba desa terbaik PKK di Labusel bukan hanya sekadar ajang seremonial, tetapi juga sarana evaluasi dan motivasi bagi desa-desa untuk terus berinovasi. Komitmen Bupati dan Ketua TP PKK menunjukkan keseriusan dalam memastikan program PKK benar-benar bermanfaat bagi masyarakat, mulai dari kesehatan, pendidikan, hingga ekonomi produktif. Pendekatan ini mencerminkan semangat kolaborasi dan pembelajaran antar-desa, sehingga hasilnya tidak hanya berupa prestasi, tetapi juga peningkatan nyata dalam kualitas hidup masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE