TAPSEL (Waspada): Bupati Tapanuli Selatan, Gus Irawan Pasaribu, serahkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) periode 2025–2029 kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
Ranperda RPJMD itu diserahkan dalam satu rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Tapsel, Rahmat Nasution, di gedung dewan, Jalan Prof. Lafran Pane, Sipirok, Selasa (22/7/2025).
Rapat paripurna ini turut dihadiri Wakil Bupati Tapsel, Jafar Syahbuddin Ritonga dan 28 dari 35 anggota DPRD. Hadir juga Sekda, Sekwan, para Asisten, pimpinan OPD, Kabag, Camat dan lainnya.
Bupati Tapsel Bupati Gus Irawan dalam sambutan pengantar menegaskan, RPJMD ini merupakan penjabaran visi dan misi kepala daerah terpilih. Penyusunannya cukup krusial, karena akan menentukan arah pembangunan daerah lima tahun ke depan.

“RPJMD ini dokumen strategis yang menjadi pedoman teknokratis, sekaligus bagian dari sistem perencanaan nasional. Visi kami adalah Tapanuli Selatan yang maju dan berkarakter unggul, sehat, cerdas, dan sejahtera menyongsong Indonesia Emas 2045,” kata Gus Irawan.
Ia menyebutkan ada lima misi utama atau “Panca Cita” yang akan menjadi landasan pembangunan berkelanjutan. Gus menyoroti adanya pergeseran paradigma perencanaan dan penganggaran di daerah Tapsel.
Jika sebelumnya anggaran mengikuti struktur organisasi atau money follow function, maka ke depan pendekatan akan beralih ke money follow program. Setiap rupiah dalam APBD diarahkan untuk program-program prioritas yang berdampak langsung bagi masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa perencanaan dan penganggaran tidak lagi bersifat birokratis dan sektoral tetapi berorientasi pada hasil dan kebutuhan masyarakat,” tegasnya.

Labih lanjut Bupati Tapsel menekankan pentingnya memastikan bahwa setiap program tidak hanya terlaksana begitu saja. Tetapi memberikan manfaat nyata dan mempercepat pencapaian visi pembangunan daerah.
Setelah sambutan Bupati Tapsel, fraksi-fraksi di DPRD menyampaikan pemandangan umum. Seperti Fraksi Golkar, Gerindra, PAN, NasDem, Hanura, Persatuan Demokrat Sejahtera, dan Solidaritas Nusantara. (a05)