PANYABUNGAN (Waspada.id): Bupati Mandailing Natal (Madina) H. Saipullah Nasution, SH. MM, menghadiri seminar sosialisasi penguatan kelembagaan bersama mitra kerja Bandan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) di Aula D’san Hotel Kelurahan Dalan Lidang Kecamatan Panyabungan, Kamis (16/10).
Bupati Madina dalam sambutannya mengatakan, atas nama pemerintah daerah mengucapkan apresiasi kepada Bawaslu atas kegiatan ini dalam mewujudkan pemilu yang demokratis.
“Tentu kita mengharapkan kualitas pemilu kedepan lebih baik lagi, terutama partisipasi masyarakat hanya sekitar 57% saja pada Pilkada yang lalu, ada 43% lagi masyarakat yang tidak mengunakan hak pilihnya. Ini memang banyak persepsi berbeda, makanya kita harapkan melalui acara ini bisa meningkatkan partisipasi masyarakat pada pemilu 2030 nanti,” ujar Saipullah.

Dijelaskan bupati, lebih dari 334 ribu yang berhak memilih namun kontribusinya hanya 57% saja, dan berharap Bawaslu mengkaji ke depan apa yang terjadi di masyarakat sehingga pemilu lebih berkualitas.
Ketua Bawaslu Madina Ali Aga Hasibuan SH MH mengatakan adanya dinamika di tengah masyarakat dengan berbagai opsi perubahan, pergantian nama.
“Akan tetapi nama Bawaslu menurut kami sudah sangat baik, begitupun kami harapkan masukan dari peserta,” harapnya.
Andar Amin Harahap Anggota DPR RI dalam sambutannya menyampaikan bahwa dirinya pernah menjadi bupati selesai itu dipercaya menjadi anggota DPR RI.
“Kita sepakat tujuan menciptakan pemilu yang berkualitas, untuk itu sebagai wasit pemilu yakni Bawaslu semakin kuat dan kokoh,” ujarnya.
Disampaikannya, mungkin banyak pertanyaan apa urgensinya dilaksanakan kegiatan kelembagaan Bawaslu ini sementara baru saja dilaksanakan pemilu dan pemilu masih empat tahun lagi.

“Tujuan sosialisasi penguatan kelembagaan ini, bagaimana pemilu khusunya di Kabupaten Madina yang akan datang bisa lebih baik ke depan,” katanya.
Hadir pada kesempatan itu Bupati Madina H Saipullah Nasution, Ketua Bawaslu Ali Aga SH, bersama jajaran, DPR RI Komisi II Andar Amin Harahap, Kapolres Madina, Kejari, anggota KPU, dan pemateri Yasir Ridho Lubis, Nazir Manik.(id.100)