SERGAI (Waspada.id): Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Darma Wijaya menegaskan peran penting daerahnya sebagai lumbung padi terbesar kedua di Sumatera Utara.
Hal itu disampaikannya saat menerima audiensi jajaran PT. Dirga Surya di ruang kerjanya, di Komplek Kantor Bupati Sergai, Sei Rampah, Selasa (16/9/2025).
Bupati Darma Wijaya mengatakan, keberadaan kilang padi Dirga Surya sangat penting dalam mendukung produktivitas pertanian. Ia berharap perusahaan tersebut dapat kembali beroperasi sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan petani lokal.
“Saat ini harga padi mencapai Rp6.500 per kilogram. Kondisi ini memberi peluang besar untuk mendorong kemakmuran petani di Sergai,” tegasnya.
Menurutnya, sektor pertanian merupakan salah satu tulang punggung perekonomian Sergai. Karena itu, sinergi antara pemerintah dan pihak swasta menjadi faktor kunci menjaga stabilitas harga serta ketahanan pangan daerah.
“Kami ingin Sergai tidak hanya dikenal sebagai penghasil padi, tetapi juga sebagai daerah yang mampu menyejahterakan petaninya,” ujar Bupati.
Direktur PT. Dirga Surya Sumut, Ari Wibowo, mengapresiasi perhatian Pemkab Sergai. Ia menilai, harga padi yang stabil saat ini membuka peluang penguatan industri beras lokal sekaligus pemberdayaan petani.
“Kami berharap sinergi dengan Pemkab terus berjalan, tidak hanya dalam produksi beras, tapi juga pada aspek pemberdayaan petani agar lebih mandiri,” katanya.
Audiensi ini menjadi langkah awal memperkuat kolaborasi dalam menjaga keberlanjutan sektor pertanian. Dengan posisi strategis sebagai lumbung padi, Sergai diharapkan mampu memberi kontribusi signifikan terhadap ketahanan pangan Sumatera Utara.(id31/BS)