Scroll Untuk Membaca

Sumut

Camat Siabu Minta Bantu Warga Miskin Penderita Tumor

Tongku Saleh, 39, menderita penyakit tumor menggerogoti bagian rongga mulutnya. Waspada.id/dok
Tongku Saleh, 39, menderita penyakit tumor menggerogoti bagian rongga mulutnya. Waspada.id/dok
Kecil Besar
14px

MADINA (Waspada): Camat Siabu, Kab. Mandailing Natal, Syukur Soripada Nasution, meminta bantuan kepada semua pihak — khususnya demawan — sehingga Tongku Saleh, 39, warga miskin Hutapuli, bisa berobat tumor menggerogotinya.

“Tadi, telah diurus KK-nya dan besok kita akan turun bersama Baznas Madina,” ujar Camat Siabu Syukur Soripada Nasution menjawab sambungan telepon seluler, Kamis (19/1).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Camat Siabu Minta Bantu Warga Miskin Penderita Tumor

IKLAN

“Kalau bisa, rekan-rekan pers juga boleh turut mencari dermawan, karena pasien ini adalah keluarga atau anak pegiat pers. Manatau, jaringan rekan-rekan sekalian ada yang bisa membantu. Kami juga sedang berupaya mencari dermawan yang mau membantu,” tambahnya lagi.

Lho, apa memang belum ada yang mau bantu? “Sudah. Besok kita ke rumah yang bersangkutan. Manatau ada lagi yang membantu, sangat diharapkan,” ujar Camat Siabu Syukur Soripada Nasution.

Setelah tayang kemarin ‘Warga Miskin Penderita Tumor Merintih Kesakitan’, banyak direspon pembaca, termasuk wartawan.

Seorang wartawan mengungkapkan, dia mengaku pedih rasanya, miris rasanya membaca berita ini. Dia minta buat donasi untuk bantuan, melalui rekening keluarga penderita tumor, untuk bantu seikhlas hati.

“Miris juga kita mendengarnya. Pinomat baya…bisa dibantu,” ujar Ilin, wartawan beritasore.co.id unit Pemprovsu.

Seperti diberitakan sebelummya, pria miskin penderita tumor meringis kesakitan tanpa perawatan medis, karena ketiadaan biaya.

Potret menyedihkan dialami Tongku Saleh. Setahun terakhir bertahan hidup di rumah saudaranya tanpa perawatan medis.

Ayah lima anak keluarga miskin ini menderita penyakit tumor menggerogoti bagian rongga mulutnya.

Menurut pihak keluarga, awal mula penyakit ini muncul sekira 2019. Pembengkakan kecil awalnya dibiarkan karena dianggap penyakit biasa, namun tak disangka, lama kelamaan penyakit ini terus membengkak. Dia terus meringis kesakitan. (irh)

Baca juga:

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE