Sumut

Di Palas 270 Kopdes Sudah Terbentuk

Di Palas 270 Kopdes Sudah Terbentuk
Plt Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Padang Lawas, H. Imron Saleh Siregar, S.Sos, M.Si. (Waspada/Ist)
Kecil Besar
14px

SIBUHUAN (Waspada): Di Kabupaten Padang Lawas (Palas) 270 koperasi desa (kopdes) sudah terbentuk melalui musyawarah desa khusus (musdesus). Sekitar 70 persen lebih dari 303 desa plus satu kelurahan sudah melakukan musdesus pembentukan koperasi.

Demikian disampaikan Plt Kepala dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, perdagangan (Diskoperindag) kabupaten Padang Lawas, H. Imron Saleh Siregar, S.Sos, M.Si kepada Waspada, Rabu (28/5).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Dikatakan, bahwa hari ini 28 Mei 2025 selesai musdesus pembentukan koperasi Merah Putih. Bahkan pertengahan Juni 2025 diperkirakan sudah terbit badan hukum koperasi merah putih seluruh desa dan kelurahan di Palas.

H. Imron menambahkan, bahwa pemerintah daerah tidak ada melakukan intervensi ke desa terkait pembentukan koperasi desa, tetapi diberikan kewenangan penuh melalui musyawarah desa.

Dan kepada pihak pemerintahan desa, terutama kepala desa sudah disampaikan supaya kepengurusan koperasi desa dibentuk atas dasar musyawarah sesuai dengan kemampuan.

Karena pengurus koperasi desa diharap akan bisa merubah perekonomian desa menjadi lebih baik dan mandiri. Sehingga harus diarahkan kepada orang-orang yang memiliki kemampuan.

Dan sesuai pernyataan menteri Koordinator Bidang Pangan sekaligus Ketua Satgas Percepatan Pembentukan Kopdes Merah Putih, Zulkifli Hasan. Bahwa modal awal diberikan sebesar Rp 3 miliar untuk setiap Koperasi Desa

Koperasi desa Merah Putih digagas pemerintah ternyata anggarannya bukan berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).Tetapi koperasi desa dirancang sebagai motor penggerak ekonomi desa berbasis usaha mandiri dan berkelanjutan.

Meski demikian, dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 disebutkan bahwa sumber pendanaan program ini bisa berasal dari berbagai sumber, termasuk APBN.

Pemerintah juga mengingatkan bahwa pemerintah justru menyiapkan skema pendanaan melalui pinjaman bank, khususnya dari Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) seperti BRI, Mandiri, dan BNI, katanya. (a30)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE