Scroll Untuk Membaca

SumutHeadlines

Diduga Keracunan H2S, Puluhan Warga Desa Sibanggor Dilarikan Ke Rumah Sakit

Diduga akibat keracunan H2S, puluhan warga Desa Sibanggor harus dilarikan ke rumah sakit. Waspada/Ist
Diduga akibat keracunan H2S, puluhan warga Desa Sibanggor harus dilarikan ke rumah sakit. Waspada/Ist
Kecil Besar
14px

MADINA (Waspada): Diduga akibat menghirup gas beracun H2S milik Perusahaan PT Sorik Merapi Geotermal Power (SMGP), Puluhan warga Desa Sibanggor Julu dan Sibanggor Tonga Kabupaten Mandailing Natal (Madina) mengalami keracunan massal dan harus dilarikan ke rumah sakit guna mendapat penanganan intensif. Peristiwa ini terjadi pada Kamis sore (22/02).

Puluhan warga desa itu dilarikan kerumah Sakit Umum Daerah Panyabungan (RSUD) dan Rumah Sakit Umum Permata Madina guna mendapatkan perawatan medis.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Diduga Keracunan H2S, Puluhan Warga Desa Sibanggor Dilarikan Ke Rumah Sakit

IKLAN
Diduga Keracunan H2S, Puluhan Warga Desa Sibanggor Dilarikan Ke Rumah Sakit

Para korban diketahui mengalami sesak dan juga pingsan, dan kini kondisi para pasien masih dalam perawatan medis di dua rumah sakit tersebut.

Salah seorang warga yang dimintai keterangan oleh wartawan di rumah sakit menuturkan ada sekitar 86 warga Desa Sibanggor yang kini dirawat di dua rumah sakit yang ada di Panyabungan.

Diduga Keracunan H2S, Puluhan Warga Desa Sibanggor Dilarikan Ke Rumah Sakit

Sementara, dari pantauan media di RSUD Panyabungan hingga pukul 21.30 WIB, warga masih terus berdatangan dengan menggunakan ambulans, baik itu korban maupun keluarga korban.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan terkait peristiwa ini baik dari pihak PT SMGP maupun Pemerintah Daerah. (cah)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE