PADANG LAWAS (Waspada): Dinas Sosial Kabupaten Padang Lawas (Palas) bantu warga kurang mampu yang menderita penyakit usus bengkak hingga keluar, diduga penyakit usus buntu yang terlalu lama dibiarkan tanpa pengobatan.
Demikian Kepala dinas Sosial kabupaten Padang Lawas, H. Ahmad Fauzan Nasution, SQ, SHI, M.Pd melalui supervisor pusat kesejahteraan Sosial (Puskesos), M. Indra Leo Hasibuan kepada Waspada, Senin (9/10).
Dikatakan, saat petugas relawan pekerja sosial masyarakat (PSM) melakukan asesmen dan pendataan tunadaksa dan tuna netra yang hendak dikirim mengikuti pendidikan dan pelatihan keahlian.
Di tengah perjalanan, tepatnya di Desa Sayurmatua, Kecamatan Barumun ada warga yang menyampaikan keluhan dan minta bantuan bahwa warga bernama Musa Lubis, 40 telah menderita penyakit sejak dua tahun belakangan.
Menindaklanjuti keluhan warga itu, Koordinator PSM, Ali Syikron dan Ikhsan Lubis melaporkan ke Puskesos Palas. Apalagi yang menderita penyakit itu merupakan seorang ayah anak lima, yang dua tahun belakangan sudah tidak bisa bekerja menafkahi keluarga.
Bahkan tidak masuk peserta BPJS kesehatan karena ketidakmampuan. Sehingga hanya sekedar berobat ke bidan, namun penyakit tidak juga berkurang.
Karena itu tindakan pertama yang dilakukan petugas puskesos adalah pengurusan PBI untuk keluarga penerima manfaat (KPM) dan setelah PBI nya aktif barulah KPM dibawa berobat ke RSUD Sibuhuan.
Alhamdulillah Musa Lubis sekarang sedang mendapat perawatan di ruang kelas III RSUD Sibuhuan. (a30)