HeadlinesSumut

Ditemukan Celana Panjang 16 Km Di Tengah Belantara

Hari Ini Pencarian Ke Jurang

Ditemukan Celana Panjang 16 Km Di Tengah Belantara
Pakaian diduga milik korban ditemukan di belantara hutan sekira 16 km dari titik awal korban hilang. Barang bukti ini ditemukan di lokasi rawa Sioncim wilayah Desa Aekolbung, Kec. Batangnatal. Waspada.id/dok
Kecil Besar
14px

MADINA (Waspada): Setelah topi, tim gabungan menemukan celana panjang diduga milik Fakhruddin, 58, di hari keempat, korban hilang di hutan kawasan Desa Pangaran Galagala, Kec. Panyabungan Selatan, Kab. Mandailing Natal.

Informasi diperoleh waspada.id dan beritasore.co.id, Jumat (13/1), celana panjang warna coklat gelap ditemukan sekira 16 km dari titik awal korban dinyatakan hilang.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Tim gabungan melanjutkan pencarian korban warga Lorong ll, Kelurahan Tanobato, Kec. Panyabungan Selatan. Hari ini, pencarian dilanjutkan sampai ke jurang.

Tim gabungan hari ini, Jumat (13/1), melanjutkan pencarian korban sampai ke jurang. Waspada.id/dok

Lurah Tanobato, Sahnul Harahap, menyampaikan, laporan tim dari lapangan, pakaian diduga milik korban ditemukan di belantara hutan sekira 16 km dari titik awal korban hilang. Barang bukti ini ditemukan di lokasi rawa Sioncim wilayah Desa Aekolbung, Kec. Batangnatal.

“Kita sudah meminta bantuan kepada Pemerintah Kecamatan Batangnatal dan masyarakat sekitar membantu pencarian warga kita yang hilang, diduga masih berada di dalam hutan wilayah tersebut,” ujarnya.

Komandan pos Basarnas Madina Muhammad Rizal Rangkuti menyampaikan, tim gabungan terdiri dari TNI, Polri dan instansi terkait serta masyarakat melanjutkan proses pencarian.

“Pencarian tujuh hari terhitung dari awal hilangnya korban. Hari ini pencarian dilakukan hingga ke jurang, menjelajahi hutan,” ujar Rizal Rangkuti.

Dikabarkan sebelumnya, Fakhruddin hilang sejak Minggu (8/1). Sebelum dinyatakan hilang, korban bersama tiga temannya mengambil kayu di hutan. Saat mau pulang sempat memanggil Fakhruddin.

“Ayo kita pulang,” ujar temannya. Fakhruddin menjawab, “Pulang sajalah duluan kawan, aku menyusul dari belakang.” Namun anehnya, hingga kini, Fakhruddin belum juga pulang. (irh)

Berita terkait:

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE