Sumut

Ditsamampta Poldasu Siap Amankan Pengisian BBM Di SPBU

Ditsamampta Poldasu Siap Amankan Pengisian BBM Di SPBU
Kecil Besar
14px

SIBORONGBORONG (Waspada.id): Personel Polri dari Direktorat Samapta Poldasu memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam pengisian BBM di SPBU seluruh Sumatera Utara.

Salah satu tim yang bekerja keras di SPBU Siborongborong, Tapanuli Utara, dipimpin oleh Danki 3 Dalmas Ditsamapta Poldasu, Iptu Heddy Marpaung, SH.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

“Selaku Perwira pengendali, saya juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerja sama dari semua pihak untuk menjaga situasi tetap kondusif di masa-masa yang masih sulit ini. Kami hanya melaksanakan tugas pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan BBM,” katanya.

“Kami juga berharap masyarakat bisa kondusif dan tertib dalam menghadapi situasi antrean BBM dan mampu bersabar,” ujar Iptu Heddy ketika ditemui saat bertugas, Jumat (5/12/2025).

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pengusaha dan tokoh pemuda Sumut, Gabriel Nainggolan menyampaikan apresiasinya kepada personel Polri yang bertindak cepat dalam mengamankan dan menertibkan antrean kendaraan di SPBU Silangit, Jumat (5/11/2025).

Menurut Gabriel, situasi di SPBU tersebut sempat mengkhawatirkan akibat lonjakan kendaraan yang ingin mengisi bahan bakar. Warga dan para pengemudi disebut saling berebut posisi antre, sehingga menimbulkan potensi kericuhan.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh petugas. Kehadiran anggota Polri sangat membantu meredakan situasi yang sempat memanas dan memastikan pengisian BBM berlangsung tertib,” ujar Gabriel.

Ia menambahkan, tanpa kehadiran aparat keamanan, antrean kendaraan berpotensi menimbulkan kemacetan panjang serta konflik antarpengemudi. Tindakan sigap tersebut dinilai bukan hanya menjaga ketertiban, tetapi juga memberikan rasa aman bagi masyarakat dan pelaku usaha di sekitar Silangit.

Fenomena antrean panjang dan ketegangan di SPBU, khususnya untuk BBM bersubsidi, memang tengah terjadi di berbagai daerah dalam beberapa hari terakhir karena sempat terjadi kelangkaan sebagai akibat bencana banjir dan longsor.

Banyak SPBU mengalami penumpukan kendaraan akibat meningkatnya kebutuhan BBM dan keterbatasan pasokan di beberapa titik, sehingga memicu antrean yang sulit dikendalikan tanpa pengawasan aparat.

“Apa yang terjadi di Silangit bukan kasus tunggal. Kita lihat belakangan ini di banyak SPBU di daerah lain juga muncul antrean panjang, bahkan ada yang sampai menimbulkan gesekan antarwarga. Karena itu, langkah cepat pihak kepolisian sangat patut diapresiasi,” lanjut Gabriel.

Ia berharap koordinasi antara aparat, pemerintah daerah, dan pihak SPBU dapat terus ditingkatkan untuk mengantisipasi kepadatan serupa, terutama menjelang akhir pekan dan musim liburan ketika arus kendaraan meningkat.

Dengan situasi di SPBU Silangit yang kini kembali kondusif, Gabriel menilai langkah tersebut menjadi contoh bagi wilayah lain dalam menjaga keamanan dan ketertiban pelayanan distribusi BBM.(id101)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE