HUMBAHAS (Waspada.id): Satres Narkoba Polres Humbang Hasundutan (Humbahas) membekuk dua Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Humbahas, BJS dan PS, atas kepemilikan sabu seberat 0,8 gram, Kamis (11/9/2025). Pengembangan kasus ini kemudian mengarah pada penangkapan BHT, seorang pengedar narkoba di Kecamatan Balige, Kabupaten Toba.
Kasat Narkoba Polres Humbahas, Iptu Frins Sigiro, menjelaskan penangkapan BJS dan PS dilakukan di Jalan Muara–Paranginan, Kecamatan Paranginan. “Saat pemeriksaan mobil Daihatsu Terios BK 8x NAR yang mereka tumpangi, ditemukan sabu seberat 0,8 gram dalam bungkusan plastik klip kecil transparan,” ujarnya, Jumat (12/9/2025). Petugas juga menemukan alat isap yang diduga digunakan untuk mengonsumsi sabu.
Dari keterangan kedua ASN tersebut, polisi kemudian menciduk BHT di Desa Lumban Silintong, Balige. BHT ditangkap saat mengendarai sepeda motor Honda Vario BB 3xxx EI di sekitar Jalan Pemandian Desa Lumban Silintong. Polisi menemukan sabu seberat 0,18 gram dan uang tunai Rp300.000 yang diduga hasil penjualan.
Kapolres Humbahas AKBP Arthur Sameaputty menegaskan komitmennya untuk memberantas narkoba tanpa pandang bulu. “Siapapun yang terlibat akan diproses sesuai hukum yang berlaku. Ini peringatan keras bagi seluruh masyarakat untuk menjauhi narkoba,” tegasnya.
Saat ini, kedua oknum ASN dan BHT beserta barang bukti telah diamankan di Mapolres Humbahas untuk penyelidikan lebih lanjut. (id99)
