TANJUNGBALAI (Waspada) : Wali Kota Waris Thalib bersama ratusan warga Tionghoa Kota Tanjungbalai, menyaksikan ritual bakar duplikat tongkang di Vihara King Ong King di Water Front City Selasa (4/7) sore.
Pembakaran duplikat tongkang ini dirangkai dengan pawai mengarak tongkang ke lokasi ritual. Para warga antusias, mengingat kegiatan ini sempat terhenti beberapa tahun akibat pendemi Covid-19.

“Ritual pembakaran kapal tongkang sebagai wujud syukur kepada Dewa Laut Ki Hu Ong Ya,” kata tokoh masyarakat Hakim Tjoa Kian Lie.
Disebutkan Hakim, ritual ini merupakan warisan budaya yang berasal dari Bagan siapi-api. ” Mengingat kedatangan leluhur orang Tionghoa ke bagan siapi-api. Mereka merasa cocok untuk tinggal menetap di daerah tersebut, akhirnya mereka membakar Tongkang yang mereka tumpangi sebagai maksud tidak akan berpindah lagi ke daerah lain,” kata Hakim.

Sementara, Wali Kota Waris Thalib menyatakan pihaknya menyambut baik kegiatan ini. ” Kegiatan ini mendoakan masyarakat Tanjungbalai senantiasa sehat dan sebagai wujud syukur kepada Yang Maha Kuasa,” katanya.
Pada kesempatan itu, Wali Kota mengajak senantiasa mendoakan Tanjungbalai lebih baik ke depan dan tetap terjaga persatuan dan kesatuan. ” Mari kita jaga kota ini, dan saya mohon maaf atas nama Pemerintah, belum memberikan yang terbaik untuk warga Tionghoa,” kata Wali Kota Waris Thalib.
Tampak hadir dalam kegiatan itu, Kakan Kemenag Al Ahyu, Kasatpol PP Tanjungbalai Zulfikar dan anggota DPRD dari Fraksi Golkar Gotek Salim. (a22/a21)