P.SIDIMPUAN (Waspada) : Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhamadiyah Tapanuli Selatan (UM Tapsel) menjalin kerjasama dengan Indonesia Australia Language Foundation (IALF) Jakarta, Rabu (7/8).
Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, FKIP UM Tapsel, Rahmat Huda, S.Pd, M.Hum, Kamis (8/8) mengatakan, naskah kerja sama dengan Yayasan Bahasa Indonesia Australia atau Indonesia Australia Language Foundation (IALF) tersebut ada tiga macam yakni MoU, MoA dan IA.
Untuk Memorandum of Understanding (MoU) antara UM Tapsel dengan IALF terkait dengan kerjasama Tri Dharma Perguruan Tinggi ditandatangani Rektor UM Tapsel, Muhammad Darwis, M.Pd dengan Chief Operating Officer IALF, Richard Howells
Sedangkan Memorandum of Agreement (MoA) antara FKIP UM Tapsel dengan IALF yang ditandatangani Dekan FKIP UM Tapsel, Eli Marlina Harahap, M.Pd dengan Chief Operating Officer IALF, Richard Howells. Isi Moa itu terkait dengan terkait dengan IELTS Prepapartion Tests, IELTS Official Test, Visiting/Guest Lecture(r), webinar studi luar negeri.
Kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan Implementation of Agreement (IA) antara Prodi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UM Tapsel dengan IALF ditandatangani Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, FKIP UM Tapsel, Rahmat Huda, S.Pd., M.Hum dengan Chief Operating Officer IALF, Richard Howells pada hari yang sama.

“Kerjasama antara Prodi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UM Tapsel dengan IALF tersebut merupakan implementasi dari salah satu poin kerjasama yang tertuang dalam MoA, yakni IELTS Preparation dan IELTS Test,” ujar Rahmat Huda.
Kerja sama program kemitraan yang ditandatangani itu, ucapnya, merupakan salah satu bagian dari hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) yang dimenangkan program studi (prodi) Pendidikan Bahasa Inggris setelah revitalisasi kurikulum, Magang Mandiri-MBKM Samosir-Sibolga, kemitraan dan pelatihan dengan IALF, British Council, dan pengembangan fasilitas laboratorium bahasa UM Tapsel.
“Ini merupakan salah satu program yang ditujukan untuk pengembangan kompetensi dosen dan mahasiswa, merujuk kepada Outcome Based Education (OBE) Curriculum atau Kurikulum berbasis OBE dan kompetensi yang ditawarkan oleh beberapa mata kuliah yang ada pada Prodi dimaksud,” tuturnya.
Rektor UM Tapsel, Muhammad Darwis, M.Pd, mengatakan bahwa program kemitraan tersebut sangat bermanfaat, bukan hanya bagi pengembangan kompetensi dosen dan mahasiswa saja. “Secara umum termasuk untuk siswa menengah ke atas, yang bisa dijembatani oleh universitas sesuai dengan kesepakatan yang tertuang dalam naskah pernjanjian kerjasama,” jelas Rektor
Chief Operating Officer IALF, Richard Howells menyambut baik implementasi dari program yang tertuang dalam kerja sama yang telah disepakati dan ditandatangani kedua belah pihak. Salah satu bentuk implementasi pertama dari kerjasama itu yakni, pelatihan bagi Dosen Prodi Pendidikan Bahasa Inggris.
Penandatanganan MoU, MoA dan IA dengan IALF yang digelar dikantor IALF Jakatra disaksikan Wakil Rektor 1 UM Tapsel, Aisyah Nurmi, S.Pt dan Dosen Prodi Pendidikan Bahasa Inggri, FKIP UM Tapsel, Khairunnisah, S.Pd., M.Hum.(a39).