LABUHANBATU (Waspada): Syahadah Tasmi’ Kubro 30 Juz Alquran santri Karantina angakatan ke-3 digelar di Pondok Pesantren Raudlatul ‘Uluum Aek Nabara, Labuhanbatu pada 13 Mei 2024.
Syahadah Tasmi’ Kubro 30 Juz ini diuji langsung oleh Perkumpulan Pesantren Dakwah Se-Sumatera Utara Untuk Tahfizh Alquran dan Kajian Keislaman (PPDSTK).
Pimpinan Pondok Pesantren Salafiyah (PPS) Raudlatul ‘Uluum, Dr. H. Bukhori Fasha, S.Pd, M.Pd menjelaskan bahwa program Syahadah Tasmi’ 30 Juz Alquran ini adalah pertama kalinya dilakukan dengan penuh rasa haru dan bahagia yang luar biasa bagi seluruh elementasi pesantren, mulai dari Kiyai, Pimpinan Pondok, Asatidz Asatidzah, santri dan para wali santri.
“Alhamdulillah Pesantren Raudlatul ‘Uluum Aek Nabara berhasil menuliskan sejarah dalam sumbangsih Peradaban Pendidikan Alquran dengan berhasil menyelenggarakan acara Syahadah Tasmi’ Kubro 30 Juz Alquran atas nama santri Abu Dzar Harahap Bin Abdul Manan Harahap dan Anis Mardhiyah Binti Syah Ilham,” ujar Bukhori kepada wartawan di Medan melalui pesan Whatsapp, Selasa (21/5).
Dia menambahkan hal tersebut adalah sebuah langkah menuju kaderisasi Hafidz Hafidzah dengan kekuatan hafalan yang baik dengan kualitas Qiro’ah standard Internasional.
Bukhori berharap kegiatan tersebut dapat terus berlanjut dan dilaksanakan pada masa-masa mendatang.
“Insyaallah majelis ini akan menjadi majelis rutin yang akan terus dibuat utk mendatangkan keberkahan dari Allah Subhanahu wa ta’ala agar Bendera Alquran Pesantren Raudlatul ‘Uluum terus berkibar setinggi tingginya,” harap Bukhori.
Turut hadir pada acara tersebut Kakankemenag Labuhanbatu Dr H Asbin Pasaribu, MA, Ketua LPTQ Labuhanbatu H Ilham, S.PdI, Ketua FKUB Labuhanbatu Dr H Galih Orlando, SH, M.Kn, Ketua MUI Bilah Hulu Drs H Anas Zulkifli Rambe, para Pimpinan Pimpinan Ponpes Se- Labuhanbatu Raya, serta sedikitnya 600 orang santri dan wali santri.(m29)