SIMALUNGUN (Waspada): Iman Sidabutar ditemukan tewas bersimbah darah oleh kerabatnya di salah satu kamar kos-kosan di Jalan Merdeka Atas, Saribudolok, Kec. Silimakuta, Kab. Simalungun, Minggu (8/5/2022) dinihari.
Penemuan itu sempat menggemparkan warga setempat. Dalam tempo kurang dari 24 jam Satreskrim Polres Simalungun berhasil mengungkap dan menangkap pelaku pembantaian terhadap korban yang ternyata adalah teman korban sendiri dan masih berusia di bawah umur.
Kapolres Simalungun AKBP Nicolas Dedy Arifianto, melalui Kasat Reskrim Polres Simalungun AKP Rachmat Aribowo, dikonfirmasi Selasa (10/5), membenarkan adanya peristiwa pembunuhan yang menyebabkan tewasnya Iman Sidabutar warga Nagori (Desa) Sibaganding, Kec. Girsang Sipanganbolon, Kab. Simalungun.
Rachmat Aribowo, menyebutkan setelah melakukan penyelidikan dan meminta keterangan sejumlah saksi, pihaknya telah berhasil mengamankan tersangka dari lokasi persembunyiannya di Bandar Khalifah Kota Tebing Tinggi setelah lari dan bersembunyi.
Saat ini pihaknya masih melakukan penelusuran dan pengembangan terhadap tersangka guna mengamankan sejumlah barang bukti lainnya.
“ Alhamdulillah satu orang tersangka inisial DS sudah berhasil diamankan. Saat ini masih dalam proses pengembangan penyidik Kepolisian,” ujar Kasatreskrim.
Lebih lanjut dikatakannya, pelaku merupakan teman korban. Keduanya dikabarkan bekerja sebagai buruh tani di daerah itu. Sedangkan motif dari pelaku melakukan pembunuhan dan pembantaian terhadap korban karena unsur sakit hati.
“ Untuk sementara motifnya karena sakit hati. Pelaku sakit hati karena korban menghina orangtua pelaku. Pelaku juga merupakan teman korban. Dari hasil interogasi sementara, pelaku masih di bawah umur. Namun, untuk lebih detailnya nanti kita lebih terperinci dan mohon waktunya,” ucap Bowo.(a27)
Ket.gbr: Personel Kepolisian sedang mengevakuasi korban dari kamar kos-kosan untuk divisum ke rumah sakit.(Waspada/ist).
