Warga Desa Ujung Batu V kecamatan Hutaraja Tinggi gotong royong memasang gambangan pada titik-titik jalan yang tidak bisa dilewati kendaraan truk pengangkut buah sawit masyarakat. (Waspada/Idaham Butar Butar/B)
HUTARAJA TINGGI (Waspada): Menyusul musim hujan yang terus menerus sejak belakangan, telah membuat jalan poros ke daerah eks transmigrasi desa Ujung Batu V sekitar kecamatan Hutaraja Tinggi, kabupaten Padang Lawas sulit dilalui, akibatnya ribuan hektar kebun sawit masyarakat terpaksa tidak panen.
Menurut keterangan Supadi, kepala desa Ujung Batu V, kecamatan Hutaraja Tinggi, kabupaten Padang Lawas, Selasa (2/1) saat dihubungi Waspada mengatakan bahwa musim hujan berkepanjangan telah membuat jalan poros desa berlumpur dan sulit dilalui.
Bahkan sejak beberpa hari belakangan, warga terpaksa tidak panen, karena kondisi jalan yang hancur membuat truk tidak bisa mengangkut buah sawit masyarakat.

Maka dua hari belakangan ini masyarakat diajak bergotong memasang gambangan pada titik-titik tertentu yang benar-benar tidak bisa lagi dilalui kendaraan truk, kata Supadi.
Sementara Selamet Pribadi, ketua Kelompok KTNA kecamatan Hutaraja Tinggi saat dihubungi Waspada mengatakan bahwa para petani sawit di daerah itu hanya bisa pasrah.

Karena tidak tau mau menyampaikan keluhan, karena cuaca dan keadaan alam yang membuat kondisi seperti ini.
Namun masyarakat tetap berusaha dan berupaya dengan melakukan gotong royong dengan memasang gambangan pada titik-titik tertentu yang tidak bisa dilewati kendaraan truk pengangkut buah sawit masyarakat.
Apalagi sejak beberapa hari belakangan, ribuan hektar kebun sawit masyarakat terpaksa tidak panen, karena tidak bisa diangkut ke pabrik, katanya. (a30/B)