KISARAN (Waspada): Korban hanyut yang membantu Staf Pidsus, Kejari Simalungun, di Sungai Silau, Kisaran, akhirnya ditemukan Tim SAR Gabungan, Jumat (4/7) pagi.
Korban Muhammad Safari Siregar,42, warga Jln Pelita, Kel Teladan, Kisaran, ditemukan sekitar empat kilometer dari titik awal hilang dalam kondisi mengapung dan tersangkut pada tumpukan kayu di aliran sungai.
“Korban ditemukan pada hari ketiga pencarian oleh tim SAR gabungan. Setelah dilakukan identifikasi, korban dipastikan adalah Muhammad Safari Siregar,” kata Kepala Pos SAR Basarnas Tanjungbalai-Asahan Ricky Harahap.
Menurutnya, setelah ditemukan jenazah langsung dievakuasi ke RSUD HAMS Kisaran, dan ditunggu oleh pihak keluarga.
“Korban kita bawa ke RSUD untuk keperluan medis, dan selanjutnya akan dikembalikan kepada pihak keluarga,” jelas Ricky.
Sebelumnya, Muhammad Safari Siregar, menjadi korban hanyut di Sungai Silau, karena ingin membantu Staf Pidsus Kejari Simalungun (calon jaksa) Reynanda Primta Ginting,26, yang terjun ke sungai karena mengejar terduga pelaku korupsi Kades di Kab Simalungun yang ditangani Pidsus, Rabu (2/6) sore.
Atas kejadian dua orang dinyatakan hilang hanyut di Sungai Silau, Reynanda Primta Ginting, ditemukan Kamis (3/7) pagi keesokan harinya menyusul Muhammad Safari Siregar, dinyatakan meninggal. (a19/a20)
