DOLOKSANGGUL (Waspada): Mendukung Asta Cita Presiden RI dalam Swasembada Pangan Nasional, Kapolres Humbang Hasundutan (Humbahas), AKBP Arthur Sameaputty panen raya jagung jenis Pioner 32 (P-32) bersama Kelompok Tani (Poktan) Dame di Desa Tapian Nauli, Kec. Lintongnihuta, Kamis (5/6/2025).
Kegiatan panen jagung tadi dilakukan sebelum zoom meeting Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II oleh Presiden RI, Prabowo Subianto bersama Kapolri, Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo, serta Kementrian/Lembaga terkait di Kab. Bengkayang, Kalimantan Barat.
Kapolres kepada wartawan mengatakan, di tengah padatnya tugas pelayanan sebagai pengayom masyarakat, pihaknya tetap konsisten berkontribusi mendorong dan mewujudkan swasembada pangan sebagaimana program nasional dalam Asta Cita Presiden RI, Prabowo Subianto di seluruh penjuru Nusantara.
Dijelaskan, panen raya jagung Polri beserta Poktan di daerah itu menjadi bukti nyata sinergi antara kepolisian dan pemerintah daerah dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Di sektor pertanian, jagung menjadi komoditas andalan di wilayah Humbahas.
Ditambahkan, lahan jagung binaan Polri di Wilkum Polres Humbahas seluas 7,5 hektare dan tersebar di wilayah jajaran Polsek. “Produktivitas jagung pada Kuartal II meningkat siginifikan dengan estimasi 8 ton per hektare. Sebelumnya, produktivitas Kuartal I, 3,5 – 4 ton per hektare. Peningkatan produktivitas jagung di Humbahas tidak terlepas dari sinergitas petani, pemerintah dan Polri,” katanya.
Meningkatkan produktivitas jagung, sambung Arthur, pihaknya dari jajaran Polres Humbahas selalu siap mendukung program-program pertanian, termasuk pengawalan distribusi pupuk bersubsidi dan keamanan di sektor pertanian.
Bupati Humbahas melalui Kepala Dinas Pertanian, Junter Marbun mengakui hasil panen jagung tahun ini menunjukkan peningkatan signifikan. Hal itu berkat penerapan teknologi pertanian dan pendampingan serta edukasi secara intensif kepada para petani.
“Panen raya ini diharapkan mampu meningkatkan semangat petani, memperkuat ketahanan pangan daerah, serta menjadi contoh keberhasilan program pertanian terpadu di Sumut,” pungkasnya. (cas/a08)