TAPTENG (Waspada): Kapolres Tapteng, AKBP Basa Emden Banjarnahor menghadiri upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, Sabtu (1/6).
Upacara yang digelar di Lapangan Gedung Olah Raga (GOR) Pandan itu dipinpin oleh Dansatradar 234 Sibolga, Letkol (Lek) Alif Syaifuddin Rahman dan Kasat Binmas Polres Tapteng, AKP Della Antomi sebagai Komandan Upacara.
Adapun tema peringatan hari lahir Pancasila tahun 2024 ini adalah, “Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045”.
“Tema ini mengandung maksud bahwa Pancasila menyatukan kita dengan segala perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa dalam menyongsong 100 tahun Indonesia emas yang maju, mandiri dan berdaulat,” kata pidato Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia, KH Yudian Wahyudi yang dibacakan Dansatradar 234 Sibolga, Letkol (Lek) Alif Syaifuddin Rahman.
Dikatakan Yudian, sebagai sebuah bangsa yang majemuk, Pancasila dan nilai- nilai yang dikandungnya menjadi bintang yang memandu kehidupan bangsa agar sesuai dengan cita-cita pendirian negara. Keberagaman yang ada merupakan berkat yang dirajut dalam identitas nasional “Bhinneka Tunggal Ika”.
“Dalam momentum yang sangat bersejarah ini, saya mengajak komponen bangsa dimanapun berada untuk bahu membahu membumikan nilai-nilai Pancasila ke dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” papar Yudian.
“Pancasila harus senantiasa kita jiwai dan pedomani agar menjadi ideologi yang bekerja, yang dirasakan kehadiran dan manfaatnya oleh seluruh tumpah darah Indonesia,” tambahnya.
Lebih lanjut Yudian menyampaikan, bahwa perkembangan situasi global yang ditandai kemajuan teknologi komunikasi yang begitu pesat menjadi tantangan tersendiri bagi bangsa Indonesia.
“Pancasila diharapkan menjadi filter agar bangsa Indonesia tidak mengalami disorientasi di masa depan,” tegasnya.
Dikatakan Yudian, pesatnya kemajuan teknologi informasi saat ini yang ditandai dengan masifnya penggunaan teknologi dan ponsel pintar (smartphone) dalam mengakses informasi melalui beragam media harus dapat dimanfaatkan secara bijaksana untuk menyiarkan konten-konten dan narasi positif yang mencerminkan aktualisasi nilai- nilai Pancasila di tengah kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Yudian juga mengajak kepada seluruh komponen bangsa untuk mengutamakan Pancasila dengan metode dan cara-cara kekinian dalam menyongsong bonus demografi yang akan menempatkan kaum milenial dan gen-Z sebagai pelaku utama pembangunan bangsa.
“Dengan semangat Pancasila yang kuat, saya yakin seluruh tantangan yang akan dihadapi bangsa Indonesia akan dapat diatasi, terlebih di tengah krisis global yang terjadi, Indonesia berhasil menjaga stabilitas ekonomi, sosial, dan politik,” kata Yudian.
“Semoga peringatan hari lahir Pancasila ini dapat memompa semangat kita semua untuk terus mengamalkan Pancasila demi Indonesia yang maju, adil, makmur, dan berwibawa di kancah dunia,” tutup Yudian Wahyudi.
Selanjutnya pembagian bendera Merah Putih kepada peserta upacara sebagai bentuk momentum peringatan lahirnya Pancasila 1 Juni.
Tampak Kapolres Tapteng, AKBP Basa Emden Banjarnahor didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Tapteng, Ny. Heni Basa Banjarnahor turut membagikan bendera Merah Putih kepada peserta upacara.(chp)