PEMATANGSIANTAR (Waspada): Dalam upaya untuk mengendalikan inflasi di Desember 2023, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) kabupaten/kota di wilayah kerja (Wilker) Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Pematangsiantar telah melaksanakan beberapa program.
“Yakni, enam dari delapan kabupaten/kota di Wilker KPw BI, diantaranya Pematangsiantar, Simalungun, Batubara, Asahan, Labuhanbatu dan Labuhanbatu Selatan melaksanakan inspeksi mendadak (Sidak) pasar di periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023 serta 2024,” sebut Kepala KPw BI Muqorobin melalui Unit Data Statistik dan Kehumasan (UDSK) KPw BI, Jumat (5/1).
Kemudian, tujuh dari delapan kabupaten/kota di Wilker KPw BI melaksanakan pasar murah di periode Nataru 2023. Sehubungan dengan hal itu, KPw BI juga turut bersinergi dengan Pemda dalam mendukung pelaksanaan pasar murah melalui fasilitasi biaya operasional dan ongkos angkut pasar murah.
Total komoditas terjual dalam pasar murah periode Nataru di Wilker KPw BI yakni 89 ton beras, 2,7 ton telur, 16,4 ton gula pasir, 54,6 kilo liter minyak goreng
Realisasi bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan) yakni dua buah kultivator dan satu hand traktor senilai Rp77.450.000 kepada tiga Kelompok Tani (Poktan) di Asahan, Batubara, dan Simalungun.
Pada 6 Desember 2023 terlaksana High Level Meeting TPID Simalungun yang menghadiri Wakil Bupati Simalungun, Forkopimda dan OPD terkait. Pada kesempatan itu sejumlah komitmen strategis terhasilkan, diantaranya komitmen Pemda dalam melaksanakan pasar murah dan Sidak pasar di Desember 2023, Polres dan Dinas Perhubungan akan memastikan jalur distribusi barang tidak terhambat selama Nataru serta komitmen peningkatan produktivitas pertanian dalam menjaga ketersediaan pasokan di Simalungun, Pematangsiantar dan wilayah lain di Sumut.(a28).
